Pertamina: Aksi Mogok Sopir Tangki Tak Ganggu Distribusi BBM

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Senin, 14 Nov 2016 16:55 WIB
Ratusan awak mobil tangki (AMT) PT Pertamina Patra Niaga kembali menggelar aksi mogok, Senin (14/11), melanjutkan aksi serupa yang telah berlangsung 14 hari.
PT Pertamina (persero) memastikan ancaman mogok ratusan awak mobil tangki PT Pertamina Patra Niaga tak akan menganggu distribusi bahan bakar minyak ke stasiun-stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pertamina (persero) memastikan ancaman mogok ratusan awak mobil tangki PT Pertamina Patra Niaga tak akan menganggu distribusi bahan bakar minyak ke stasiun-stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).

Wakil Direktur Utama Pertamina, Ahmad Bambang menyebut, sampai saat ini belum ada laporan dari SPBU-SPBU terkait pasokan yang bermasalah. Selain itu, ia memastikan pasokan BBM di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) dan sebagian Jawa Barat tetap aman sekalipun aksi mogok raturan karyawan anak usahanya itu jadi dilangsungkan.

"Belum ada laporan (kekurangan pasokan) hingga hari ini. Semua tetap berjalan normal," ujar Ahmad singkat kepada CNN Indonesia, Senin (14/11)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melengkapi ucapan Ahmad, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) III Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas), Juan Tarigan mengatakan sampai saat ini belum ada masalah pasokan di sekitar 850 SPBU yang beroperasi di Jabodetabek, Puncak, dan Sukabumi.

Menurutnya, cadangan BBM di masing-masing unit SPBU tetap dialokasikan untuk dua hari operasional.

"Tidak ada yang pasokan yang terganggu, semua berjalan seperti biasa. Pelayanan biasa-biasa saja. Kalau memang terganggu kami sudah antisipasi," jelasnya kepada CNN Indonesia.

Salah satu langkah yang diantisipasi pengusaha SPBU, lanjutnya, adalah meminta alokasi BBM depo dari wilayah lain. Menurut Juan, sebagian SPBU di Bogor dan Sukabumi telah mengimplementasikan sistem tersebut, sehingga klaim serikat AMT terkait lemahnya pasokan bagi SPBU di dua wilayah ini pun dimentahkan olehnya.

"Sebagian pasokan di Bogor dan Sukabumi itu sudah dipasok dari Bandung, jadi harusnya tidak ada masalah ya. Bahkan saya pun baru dari Plumpang, Jakarta Utara, ternyata mobil tangki masih lalu lalang kok. Jadi sesungguhnya pasokan itu tetap jalan seperti biasa," lanjutnya.

Hari ini, (Senin (14/11), ratusan awak mobil tangki (AMT) PT Pertamina Patra Niaga kembali menggelar aksi mogok. Mereka berkumpul di depan Pintu Jembatan I Depot Terminal BBM Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Para sopir dan kernet mobil tangki BBM yang tergabung dalam Serikat Buruh Transportasi Perjuangan Indonesia (SBTPI) PT Pertamina Patra Niaga ini telah menggelar aksi mogok sejak 14 hari lalu. Setiap hari mereka berkumpul di depan pintu depot dan menolak bekerja hingga tuntutan mereka dipenuhi perusahaan.

Meski pengemudi mogok, masih ada sejumlah mobil tangki yang beroperasi mendistribusikan BBM.

Sebelumnya, SBTPI mengklaim jika 50 persen pasokan BBM dari terminal BBM di Plumpang lumpuh akibat aksi mogok ini. Hal ini mengakibatkan pasokan BBM di Bogor dan Sukabumi terhambat, sementara pasokan bagi Jabodetabek masih tetap aman karena disumbang dari depot Merak, Ujung Berung, Padalarang dan Cikampek. (ags)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER