Schroder Indonesia Bidik Dana Kelolaan Rp84 T di 2017

Safyra Primadhyta | CNN Indonesia
Rabu, 08 Mar 2017 16:24 WIB
Schroder Indonesia menargetkan pertumbuhan 10 persen atau lebih rendah ketimbang realisasi tahun lalu yang berhasil naik 12,9 persen.
Schroder Indonesia menargetkan pertumbuhan 10 persen atau lebih rendah ketimbang realisasi tahun lalu yang berhasil naik 12,9 persen. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Schroder Investment Management Indonesia menargetkan pertumbuhan dana kelolaan (asset under management/AUM) sebesar 10 persen ke kisaran Rp84 triliun - Rp85 triliun hingga akhir tahun ini.

Tahun lalu, total dana kelolaan Schroder Indonesia mencapai Rp77,33 triliun atau tumbuh sekitar 12,9 persen dari tahun sebelumnya. Itu berarti, target yang dipatok tahun ini lebih rendah ketimbang pencapaian tahun sebelumnya.

Direktur Utama Schroder Indonesia Michael Tjandra Tjoajadi mengatakan, perlambatan mengingat dana kelolaan Schroder sudah gemuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Size dana kelolaan kami kan sudah besar. Untuk menambah dana kelolaan Rp7 triliun hingga Rp8 triliun kan tidak mudah. Perusahaan aset manajemen lain untuk menambah Rp7 triliun itu harus tumbuh 35 persen," ujar Michael saat ditemui di Wisma Mulia, Rabu (8/3).

Lebih lanjut ia menjelaskan, saat ini, industri pengelolaan dana masih menghadapi tantangan. Kendala utamanya berasal dari kondisi global yang masih berfluktuasi.

"Saat ini, orang banyak berpikir untuk sangat berhati-hati dalam melakukan investasi di capital market. Namun, kami berharap hal itu tidak akan menurunkan minat orang untuk melakukan investasi," katanya.

Sebagai informasi, Schroder Indonesia mengelola investasi semua kelas aset utama, meliputi efek saham dan obligasi dan pasar uang. Hingga Januari 2017, aset yang dikelola oleh Schroders Indonesia mencapai Rp77,89 triliun. (bir/gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER