Jakarta, CNN Indonesia -- Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) mengindikasikan, optimisme konsumen pada April 2017 meningkat. Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2017 sebesar 123,7, lebih tinggi dibandingkan 121,5 pada bulan sebelumnya.
"Peningkatan IKK tersebut bersumber dari kenaikan Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) sebesar 3,4 poin dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) sebesar 1,0 poin," jelas Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (10/5)
Tirta menjelaskan, peningkatan IKE didorong oleh kenaikan seluruh indeks pembentuknya, dengan kenaikan tertinggi terhadi pada indeks ketersediaan lapangan kerja sebesar 3,6 poin menjadi 98,8. Sementara itu, indeks penghasilan saat ini naik sebesar 3,4 poin menjadi 113,4.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, IEK atau ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bulan mendatang membaik didorong oleh kenaikan pada indeks ekpektasi kegiatan usaha dan indeks ekpektasi penghasilan yang masing-masing meningkat 2,4 dan 1,4 poin. Disisi lain, indeks ekspektasi ketersediaan lapangan kerja turun 0,9 poin menjadi 122,2.
Disisi lain, konsumen memperkirakan tekanan harga pada 3 bulan mendatang masih meningkat. Peningkatan tersebut terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan mendatang sebesar 176,5, naik 4,8 poin dari bulan sebelumnya. Hal ini terutama dipengaruhi oleh perkiraan belum kembali normalnya harga pasca-Hari Raya Idul Fitri serta adanya tekanan terkait periode tahun ajaran baru.
Hasil survei juga mengindikasikan porsi pendapatan yang digunakan untuk tabungan meningkat pada April 2017 dibandingkan bulan sebelumnya. Meski demikian, kenaikan jumlah tabungan diperkirakan melambat pada 6 bulan mendatang.