RI Diprediksi Jadi Pengguna e-Commerce Terbesar Asia Pasifik

CNN Indonesia
Rabu, 01 Nov 2017 22:11 WIB
Perusahaan teknologi pemasaran asal Perancis, Criteo, memprediksi Indonesia menjadi pengguna aplikasi e-commerce terbesar di kawasan Asia Pasifik (APAC).
Perusahaan teknologi pemasaran asal Perancis, Criteo, memprediksi Indonesia menjadi pengguna aplikasi e-commerce terbesar di kawasan Asia Pasifik (APAC). (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan teknologi pemasaran asal Perancis, Criteo, memprediksi Indonesia menjadi pengguna aplikasi belanja ritel (e-commerce) terbesar di kawasan Asia Pasifik (APAC).

General Manager South East Asia, Hong Kong, and Taiwan Criteo, Alban Villani, mengatakan di masa mendatang, Indonesia bisa mengalahkan China dalam hal penggunaan aplikasi e-commerce.

"Saya pikir Indonesia bisa menjadi pemimpinnya," ujar Villani di Jakarta, Rabu (1/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Berdasarkan hasil riset Criteo, Indonesia merupakan negara terbesar pengguna e-commerce di kawasan Asia Pasifik. Alban menyatakan sebesar 95,8 persen konsumen di Indonesia banyak yang menggunakan aplikasi e-commerce untuk berbelanja.

Produktivitas penduduk Indonesia dalam menggunakan e-commerce juga terlihat dari indikator frekuensi belanja dan juga jumlah aplikasi belanja yang ada di smartphone milik penduduk di Indonesia.

Villani menyebutkan, sebanyak 72,2 persen pengguna e-commerce di Indonesia memiliki dua hingga lima aplikasi yang terpasang pada smartphone-nya.

Selain itu, ia juga memaparkan bahwa sebanyak 46,7 persen pengguna e-commerce di Indonesia pernah berbelanja melalui aplikasi sebanyak dua hingga lima kali dalam waktu sebulan.

Tidak hanya itu, ia juga melihat bahwa Indonesia merupakan penyumbang terbesar dari musim belanja '11/11' atau yang disebut juga sebagai 'single day'.

Penjualan ritel selama momen komersial 'single day' pada 2016 di kawasan Asia Tenggara (Indonesia, Singapura, dan Taiwan) meningkat sebesar 254 persen dengan kontribusi transaksi belanja terbesar berasal dari Indonesia.


Lebih lanjut, Villani memprediksi pada tahun ini tingkat penjualan ritel pada momen komersial 'single day' akan terus meningkat.

"Ini bisa berpotensi meningkat lebih baik dari tahun sebelumnya," kata dia.

Kendati demikian,Villani merekomendasikan agar perusahan e-commerce di Indonesia terus memperbaiki kinerjanya, terutama dalam strategi pemasarannya. Menurutnya, perusahaan e-commerce di Indonesia harus menyesuaikan strategi pemasarannya dengan perilaku konsumen pada pasar yang terjadi saat ini.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER