Lelang Surat Utang Awal Tahun, Pemerintah Raup Rp25,5 Triliun

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Rabu, 03 Jan 2018 18:55 WIB
Pemerintah melelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) yang terdiri dari dua penerbitan baru Surat Perbendaharaan Negara (SPN).
Pemerintah melelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) yang terdiri dari dua penerbitan baru Surat Perbendaharaan Negara (SPN). (CNN Indonesia/Hesti Rika).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Keuangan melelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) pada awal tahun ini. Dari lelang itu, pemerintah berhasil menghimpun dana sebesar Rp25,5 triliun.

Mengutip situs Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Rabu (3/1), pemerintah melelang lima seri SUN yang terdiri dari dua penerbitan baru (new issuance) Surat Perbendaharaan Negara (SPN).

Yakni, SPN03180404 dan SPN12190104, serta tiga seri pembukaan kembali (reopening) yaitu FR0063, FR0064, dan FR0075 melalui sistem lelang Bank Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari kegiatan lelang yang dilaksanakan pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB tersebut, pemerintah mendapatkan penawaran lelang mencapai Rp86,20 triliun atau lebih tinggi dari jumlah nominal yang dihimpun.

Adapun, penawaran tertinggi dialami oleh SUN dengan seri FR0064 dengan angka penawaran Rp23,70 triliun.

Untuk dua seri SPN yang dilelang, rata-rata imbal hasil yang dimenangkan ada di angka 4,189 persen untuk seri SPN03180404 yang memiliki tanggal jatuh tempo 4 April 2018.

Sementara itu, rata-rata imbal hasil yang dimenangkan untuk seri SPN12190104 yang bertenggat 4 Januari 2019 ada di angka 4,99 persen.

Di sisi lain, tiga SUN dengan seri FR0063, FR0064, dan FR0075 masing-masing memiliki rata-rata yield yang dimenangkan sebesar 5,79 persen, 6,23 persen, dan 6,99 persen.

Setelah ini, pemerintah akan menerbitkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada tangga; 9 Januari 2018 pada pukul 10.00 WIB hingga 12.00 WIB dengan target indikatif Rp8 triliun.

Adapun, aset yang dijadikan dasar penerbitan surat utang adalah Barag Milik Negara dan juga proyek Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2018.

Sekadar informasi, tahun ini pemerintah akan menerbitkan SBN sebesar Rp846,6 triliun yang terdiri dari Rp727,4 triliun SBN domestik dan valuta asing serta Rp119 triliun Surat Perbendaharaan Negara (SPN) yang akan jatuh tempo pada 2018. (bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER