Proyek Tol Jakarta-Cikampek Harus Setop H-7 Lebaran

NDY | CNN Indonesia
Rabu, 09 Mei 2018 07:17 WIB
Kementerian Perhubungan menegaskan pembangunan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated harus berhenti beroperasi H-7 menjelang Hari Raya Idul Fitri 2018.
Pekerja menyelesaikan pembangunan jalan tol layang Jakarta-Cikampek II, di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan menegaskan pembangunan sejumlah proyek infrastruktur harus dihentikan H-7 menjelang Hari Raya Idul Fitri 2018. Beberapa proyek tersebut, yakni pembangunan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, jalur kereta cepat, dan LRT.

"Harus berhenti semuanya, termasuk pembangunan jalur kereta cepat atau LRT juga dihentikan," kata Direktur Jenderal (Dirjen) Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiadi di Transmedia, Selasa (8/5).


Budi mengatakan pembangunan yang diizinkan beroperasi menjelang Lebaran adalah proyek yang sifatnya tidak mengganggu perjalanan pemudik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau pengoperasian alat-alat besar tidak ada lagi setelah H-7," ucapnya.

Selain itu, Budi menuturkan bahwa PT Waskita Karya (Persero)Tbk akan membuka garis batas jalan, sehingga yang awalnya hanya ada 3 jalur akan melebar menjadi 4 jalur untuk dapat dioperasikan.


Pemberhentian proyek pembangunan tersebut bertujuan agar arus mudik lancar dan Budi berharap itu dapat mengurangi potensi kemacetan saat menjelang lebaran. (lav)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER