Untuk Dibawa Mudik, Tebus Barang di Pegadaian Akan Melonjak

Wishnugroho Akbar | CNN Indonesia
Minggu, 27 Mei 2018 22:49 WIB
Cairnya THR dan gaji ke-13 PNS dan pensiunan diprediksi meningkatkan penebusan barang di pegadaian selama Ramadan ini oleh para calon pemudik.
Penebusan barang selama Ramadan di Pegadaian diprediksi bakal lebih tinggi. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pegadaian (Persero) memperkirakan tebus barang menjelang Lebaran tahun 2018 akan meningkat sebagai modal bagi nasabah untuk menyiapkan mudik ke berbagai kota tujuan di Indonesia.

Direktur Utama Pegadaian, Sunarso, mengatakan setiap menjelang Lebaran biasanya lebih banyak warga masyarakat yang menebus barang daripada menggadaikan barang.

"Tebus barang tahun ini kemungkinan meningkat didorong oleh cairnya THR dan gaji ke-13 para PNS dan pensiunan yang berlaku pada tahun ini, sehingga mereka akan mengambil kembali barang gadainya untuk digunakan pada hari Lebaran mendatang," kata Sunarso di Jakarta, Minggu (27/8), seperti dilansir dari Antara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menjelaskan barang gadai yang terbanyak ditebus menjelang Lebaran biasanya masih didominasi oleh perhiasan emas dengan kisaran 90 persen dari seluruh barang tebusan.

Ada pun proporsi antara tebus dan gadai barang masing-masing sekitar 70 persen dan 30 persen.

Sunarso menambahkan warga masyarakat yang menggadaikan barang menjelang Lebaran biasanya untuk keperluan Lebaran di luar kota.

"Banyak barang pribadi seperti kendaraan, emas dan barang elektronik digadaikan untuk pembiayaan Lebaran, sekaligus lebih aman dari pada dibiarkan di rumah kosong," kata dia.

Selain itu, libur Lebaran tahun ini cukup panjang sehingga banyak juga nasabah Pegadaian yang menitipkan barang berharga mereka, terutama perhiasan ke Pegadaian untuk faktor keamanan.

Untuk memberikan rasa aman, semua outlet Pegadaian dijaga selama 24 jam oleh petugas keamanan. Selain itu, semua outlet Pegadaian juga dilengkapi oleh kamera keamanan atau CCTV. (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER