JEDA

Menteri Rini Selalu Buka Puasa dengan Air Kelapa

Safyra Primadhyta | CNN Indonesia
Sabtu, 02 Jun 2018 16:33 WIB
Menteri BUMN Rini Soemarno selalu mencari air kelapa untuk berbuka puasa. Ia meyakini air kelapa bermanfaat untuk mengembalikan energi setelah 12 jam berpuasa.
Menteri BUMN Rini Soemarno selalu mencari air kelapa untuk berbuka puasa. Ia meyakini air kelapa bermanfaat untuk mengembalikan energi setelah 12 jam berpuasa. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia -- Ada yang selalu dinanti oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno jelang jam berbuka puasa. Wanita kelahiran Maryland, Amerika Serikat, 9 Juni 1958 tersebut selalu tak sabar untuk menengguk minuman favoritnya, yakni air kelapa.

"Saya kalau berbuka puasa selalu dengan air kelapa," ujar Rini di sela kunjungannya ke Semarang, Jumat (1/6).

Menurut dia, air kelapa mengandung zat-zat yang cepat mengembalikan kembali energi setelah 12 jam menjalankan ibadah puasa. Hal ini penting bagi Rini mengingat selama bulan puasa kegiatannya kian padat terutama menjelang periode mudik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Setelah itu, maaf, saya memang senang minum kopi. Jadi, saya minum kopi, setelah itu baru saya makan," katanya.

Untuk makanan, Rini biasanya mengawali dengan kurma. Setelah itu, Rini akan makan jajanan pasar dengan rasa asin, seperti risoles dan lumpia.

Biasanya, sejak awal Ramadan, Rini bakal rajin bersafari ke daerah-daerah untuk memastikan kesiapan BUMN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat selama arus mudik dan arus balik.

Hal itu seperti yang dilakukannya pada kunjungannya ke beberapa daerah di Jawa Tengah pekan ini.


Selain mengunjungi Pondok Pesantren Maslakul Huda di Kabupaten Pati, Rini juga menyambangi Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pengapon dan Stasiun Pengisan Bahan Bakar Umum (SPBU) Sultan Agung di Semarang yang dioperasikan oleh PT Pertamina (Persero).

Memastikan ketersediaan BBM selama periode mudik tahun ini sangat krusial. Karenanya, Rini harus memastikan kesiapan BUMN minyak itu dalam mengantisipasi ruas jalan tol yang lebih panjang dan beberapa ruas yang masih fungsional.

"Persiapan Pertamina kalau saya lihat sudah sangat baik. Insyaallah, mudik tahun ini akan lebih baik dari tahun lalu," tandasnya. (bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER