Luhut Yakin Ma'ruf Amin Buat Investor Nyaman ke Indonesia
Dinda Audriene Muthmainah | CNN Indonesia
Selasa, 14 Agu 2018 12:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yakin majunya Ma'ruf Amin menjadi calon wakil presiden bagi Jokowi dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang akan membuat investor yang ingin masuk ke Indonesia nyaman.
Keberadaan Ma'ruf di sisi Jokowi akan membuat mereka buru-buru menanamkan investasinya ke Indonesia.
"Ma'ruf Amin sebagai alternatif membuat investor asing yang ingin berusaha di Indonesia tidak perlu lagi menunggu pemilu April 2019 mendatang," katanya di Jakarta, Selasa (14/8).
Artinya kata Luhut, investor tidak perlu melakukan aksi menunggu dan melihat (wait and see) atas kondisi politik di dalam negeri saat pemilihan presiden berlangsung.
Pasalnya, Ma'ruf Amin dipandang bisa menjadi peredam panasnya suhu politik di dalam negeri.
Ma'ruf Amin juga dipandangnya bisa meredam pandangan negatif dari beberapa kalangan masyarakat terhadap pemerintahan Presiden Jokowi, seperti; anti Islam dan bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI).
Dengan kondisi tersebut, Luhut mengatakan bahwa investor tak akan takut lagi investasinya di Indonesia akan terganggu. Apalagi katanya, investasi di Indonesia saat ini cukup menjanjikan.
Dari sisi fundamental, ekonomi dalam negeri masih terjaga. Ekonomi masih tumbuh stabil di level lima persen.
Begitu juga dengan inflasi yang masih bisa dijaga pemerintah di bawah level empat persen.
Luhut mengakui bahwa saat ini nilai tukar rupiah sedang terpuruk. Tapi, kondisi rupiah masih jauh lebih baik dibanding negara lain.
"Memang sudah depresiasi tujuh persen, tapi masih bagus dari negara lain," katanya.
(agt)
Keberadaan Ma'ruf di sisi Jokowi akan membuat mereka buru-buru menanamkan investasinya ke Indonesia.
"Ma'ruf Amin sebagai alternatif membuat investor asing yang ingin berusaha di Indonesia tidak perlu lagi menunggu pemilu April 2019 mendatang," katanya di Jakarta, Selasa (14/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya kata Luhut, investor tidak perlu melakukan aksi menunggu dan melihat (wait and see) atas kondisi politik di dalam negeri saat pemilihan presiden berlangsung.
Ma'ruf Amin juga dipandangnya bisa meredam pandangan negatif dari beberapa kalangan masyarakat terhadap pemerintahan Presiden Jokowi, seperti; anti Islam dan bagian dari Partai Komunis Indonesia (PKI).
Dengan kondisi tersebut, Luhut mengatakan bahwa investor tak akan takut lagi investasinya di Indonesia akan terganggu. Apalagi katanya, investasi di Indonesia saat ini cukup menjanjikan.
Dari sisi fundamental, ekonomi dalam negeri masih terjaga. Ekonomi masih tumbuh stabil di level lima persen.
Begitu juga dengan inflasi yang masih bisa dijaga pemerintah di bawah level empat persen.
Luhut mengakui bahwa saat ini nilai tukar rupiah sedang terpuruk. Tapi, kondisi rupiah masih jauh lebih baik dibanding negara lain.
"Memang sudah depresiasi tujuh persen, tapi masih bagus dari negara lain," katanya.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK