Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah akan menerbitkan
pandemic bond untuk menekan dampak dari penyebaran virus corona. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkap penerbitan pandemic bond ini sedang diatur mekanismenya.
"Pertama, ada klausal khusus dilakukan pembiayaan melalui Bank Indonesia, yang bisa beli bond secara langsung. Ini sedang diatur luar biasa hati-hati antara kami dan BI," ujarnya, Rabu (1/4).
Menurut Ani, berdasarkan Perppu, dibuka kemungkinan untuk menerbitkan pandemic bond. Namun, nanti pengaturan ada di antara BI dan Kementerian Keuangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti akan dipersiapkan rambunya agar tidak dipersepsikan bahwa pemerintah tidak ugal-ugalan defisit dengan minta biaya dari BI," tegas Ani.
Ia mengungkap
pandemic bond dibuat untuk mencegah apabila market sangat
volatile. Sehingga menimbulkan harga yang tidak rasional. "Ini yang kemudian perlu direspon dengan pilihan-pilihan pembiayaan," paparnya.
Sri Mulyani mengakui penyebaran virus corona akan semakin memberatkan perekonomian.
"Covid-19 belum bisa diatasi, penyebaran masih meningkat dan dampaknya ke ekonomi berat. Dampak ke keuangan akan terus semakin berat," ujarnya.
Dia juga memaparkan yang sudah dilakukan pemerintah saat ini untuk menekan dampak covid-19 seperti membentuk gugus tugas penanganan virus corona.
[Gambas:Video CNN] (aud/age)