Pemerintah Akan Salurkan Utang Baru Bagi UMKM Tertekan Corona

CNN Indonesia
Rabu, 15 Apr 2020 14:08 WIB
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Teten Masduki.
Pemerintah akan menyalurkan pinjaman baru bagi para pengusaha kecil dan menengah yang saat ini tengah kesulitan membayar utang dan cicilan akibat tertekan wabah virus corona.(CNN Indonesia/ Aria Ananda).
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyatakan pemerintah akan menyalurkan pinjaman baru bagi para pengusaha kecil dan menengah yang saat ini tengah kesulitan membayar utang dan cicilan akibat tertekan wabah virus corona.

Selain itu, pemerintah juga akan menggelontorkan dana restrukturisasi pinjaman kepada mereka.

"Disepakati pinjaman baru bagi usaha kecil dan menengah yang saat ini kesulitan membayar," ungkapnya lewat video conference.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teten tak menyebut berapa anggaran yang akan digelontorkan untuk kedua keperluan tersebut. Ia hanya mengatakan tak semua pelaku UKM dapat menerima bantuan tersebut.

Pasalnya, pemerintah akan melakukan seleksi kepada 70 juta pelaku UKM terlebih dahulu. Katanya, seleksi dilakukan untuk melihat riwayat kredit mereka.

Bagi UMKM yang memiliki riwayat kredit macet sebelum wabah virus corona, ia mengatakan secara otomatis akan didiskualifikasi dari daftar yang akan diberi bantuan tersebut.

Selain penyaluran pinjaman baru, Teten mengatakan dalam rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini disetujui relaksasi cicilan pinjaman di bawah Rp10 juta. Tujuannya untuk meringankan beban para pelaku UKM terutama pengusaha mikro.

"Penerima pinjaman di bawah Rp10 juta melalui BPM, BPRS, Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi BNT, dan lain sebagainya diberi relaksasi pinjaman seluas-luasnya untuk pelaku kecil dan menengah, terutama mikro," ucap Teten.

[Gambas:Video CNN]

Lebih lanjut, Teten juga mengatakan pihaknya akan menghapuskan pajak pelaku UKM selama 6 bulan, alias dinolkan. Namun, dia pun belum merinci kapan penghapusan pajak tersebut akan dimulai.

Poin lainnya, Teten bilang, pemerintah akan mengintegrasikan program sosial Kartu Sembako dengan E-Warung sebagai pihak penyalur sembako. Tujuannya, untuk memberi penghasilan kepada pelaku usaha sehingga mereka dapat bertahan di tengah pandemi virus corona.

"Mengintegrasikan program jaminan sosial Kartu Sembako dengan E-Warung sebagai penyalur sembako sehingga warung sembako ini bisa bertahan, bisa dapat penghasilan," katanya.

(wel/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER