Pengembalian Tiket KA Batal Lewat KAI Access Beres 3 Hari

CNN Indonesia
Rabu, 29 Apr 2020 11:51 WIB
Sejumlah lokomotif berada di depo Stasiun Besar Medan, Sumatera Utara, Minggu (26/4/2020). PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional (Divre) I Sumut menghentikan semua perjalanan kereta api penumpang jarak menengah rute Medan-Binjai-Siantar-Tanjung Balai dan Rantau Prapat dan sebaliknya seiring imbauan tentang larangan mudik Lebaran guna mencegah penyebaran virus COVID-19. ANTARA FOTO/Septianda Perdana/foc.
PT KAI (Persero) mempercepat pengembalian tiket perjalanan batal melalui aplikasi KAI Access. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mempercepat pengembalian uang pembatalan tiket via aplikasi KAI Access menjadi setelah tiga hari kerja setelah dilakukan pembatalan. Sebelumnya, pengembalian uang pembatalan tiket paling lambat setelah 45 hari.

"Ketentuan tersebut berlaku untuk pembatalan mulai 30 April sampai dengan 4 Juni 2020 untuk keberangkatan KA masa Angkutan Lebaran 2020 yaitu mulai 14 Mei sampai dengan 4 Juni 2020," ujar VP Public Relations Joni Martinus dalam keterangan resmi dikutip Rabu (29/4).

Joni mengungkapkan kebijakan ini dilakukan agar masyarakat lebih banyak mengurus pengembalian tiket secara online dibandingkan offline. Dengan demikian, peluang penyebaran wabah virus corona bisa ditekan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total tiket yang sudah dibatalkan mulai 23 Maret hingga 29 April 2020 sebanyak 877.618 tiket, di mana 51 persen dibatalkan melalui aplikasi KAI Access dan sisanya dibatalkan secara offline di stasiun," ujarnya.

Khusus untuk keberangkatan 14 Mei sampai dengan 4 Juni 2020 atau H-10 sampai dengan H+10 masa Angkutan Lebaran 2020 sudah terdapat 554.672 tiket yang dibatalkan. Artinya, masih ada 352.884 tiket yang belum dibatalkan oleh penumpang atau 39 persen dari total keseluruhan tiket masa angkutan lebaran.

Bagi penumpang yang ingin memroses pengembalian uang tiket yang dibatalkan melalui KAI Access, penumpang dapat mengunduh versi terbaru dari aplikasi tersebut. Lalu, pada saat registrasi, penumpang harus mendaftarkan nama dan nomor identitas yang sesuai dengan data pada tiket.

Kemudian, pada menu pembatalan, masukkan juga nomor rekening yang memiliki nama sesuai dengan nama penumpang pada tiket. Setelah itu, perseroan akan melakukan transfer pengembalian tiket ke rekening penumpang.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menjamin tiket perjalanan batal kereta api dikembalikan 100 persen. Pembatalan perjalanan kereta api jarak jauh berlaku mulai 24 April hingga 31 Mei 2020, menyusul kebijakan larangan mudik.

[Gambas:Video CNN]

(sfr/age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER