Jakarta, CNN Indonesia -- Kurs
rupiah bertengger di posisi Rp14.715 per dolar AS pada perdagangan pasar
spot Kamis (28/5) sore. Posisi ini melemah 5 poin atau 0,03 persen dari perdagangan Rabu (27/5) Rp14.710 per
dolar AS.Sementara kurs referensi Bank Indonesia (BI),
Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menempatkan rupiah di posisi Rp14.769 per dolar AS atau melemah dari sebelumnya di level Rp14.761 per dolar AS.
Pergerakan rupiah sejalan dengan mata uang lainnya di Asia. Tercatat, won Korea Selatan minus 0,41 persen, peso Filipina 0,08 persen, dan rupee India 0,06 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal yang sama terjadi pada mayoritas mata uang di negara maju yang bergerak di zona merah. Dolar Australia terpantau melemah 0,26 persen, poundsterling Inggris 0,06 persen, dan euro 0,06 persen.
Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan pelemahan ini terjadi karena hubungan AS dan China berpotensi semakin memanas. Pasalnya, China telah menyetujui Undang-undang (uu) Keamanan Hong Kong.
"Pasar melihat persetujuan China terhadap UU Keamanan Hong Kong hari ini meningkatkan tensi hubungan AS dan China yang bisa memberikan dampak negatif ke perekonomian global," ujar Ariston kepada
CNNIndonesia.com.Namun, pelemahan rupiah hari ini terlihat sangat tipis karena pasar masih merespons positif pelonggaran
lockdown sejumlah daerah. Hal itu diharapkan membuat ekonomi global bisa membaik usai dihantam virus corona.
"Respons positif terhadap pelonggaran
lockdown menjaga pelemahan tidak terlalu dalam dan rupiah masih bergerak konsolidasi terhadap dolar AS," pungkas Ariston.
[Gambas:Video CNN] (aud/sfr)