Warga yang Bertaruh Rp20 M untuk Biden Belum Dibayar

CNN Indonesia
Selasa, 10 Nov 2020 11:45 WIB
Pemenang taruhan untuk Joe Biden dalam Pilpres AS di Betfair belum dibayar. Hal ini lantaran Presiden petahana Donald Trump masih belum menerima kekalahan.
Pemenang taruhan untuk Joe Biden dalam Pilpres AS di Betfair belum dibayar.(AP/Andrew Harnik).
Jakarta, CNN Indonesia --

Euforia Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) belum selesai. Warga Inggris yang sempat bertaruh 1,3 juta poundsterling atau setara dengan Rp24 miliar (mengacu pada kurs Rp18.528 per dolar AS) untuk Joe Biden, penantang Donald Trump belum dibayar.

Taruhan besar tersebut ditempatkan pada 29 Oktober di Betfair Exchange, bursa taruhan online terbesar di dunia. Platform ini menjadi tempat di mana para penjudi menemukan orang lain yang cocok dengan taruhan mereka.

Pemilihan presiden AS sejauh ini merupakan acara tunggal terbesar dalam sejarah platform tersebut. Namun, identitas orang yang memasang taruhan itu tidak diketahui.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika menang, ia akan mengantongi keuntungan 540 ribu poundsterling setara US$696 ribu, ditambah dengan modal taruhannya 1,3 juta poundsterling.

Namun, hingga saat ini uang taruhan tersebut belum dibayarkan. Seorang juru bicara Betfair mengatakan uang akan diselesaikan setelah hasilnya secara resmi dikonfirmasi.

Taruhan biasanya akan diselesaikan setelah deklarasi hasil pemenang dari situs berita resmi dan pidato oleh kandidat presiden yang kalah.

Tapi tahun ini berbeda, Presiden Donald Trump belum mengakui kekalahan dan dia terus mendorong pengacaranya untuk mengejar jalur hukum dan akan menunda sertifikasi hasil pemenang Pilpres AS 2020.

"Kami hanya akan menyelesaikan pasar ketika ada kepastian seputar kandidat mana yang memiliki suara Electoral College yang menang," kata Betfair dalam sebuah artikel yang diunggah di situsnya.

Sehingga, Betfair masih menunggu kejelasan seputar penghitungan suara dan potensi jalur hukum yang ditempuh Trump. Petaruh yang mendukung Biden dengan taruhan terbesar ketiga dalam sejarah Betfair ingin tetap anonim, juru bicara Betfair mengatakan Senin.

Pemilihan presiden AS telah memecahkan rekor untuk Betfair. Taruhan sejauh ini telah menarik taruhan 567 juta poundsterling atau sekitar UUS$$ 744 juta.

Nominal ini menjadikannya acara terbesar dalam bentuk taruhan apa pun sepanjang sejarah 20 tahun Betfair berdiri. Sebagai perbandingan, Pemilu AS 2016 mengumpulkan 199 juta poundsterling atau US$261 juta.

[Gambas:Video CNN]



(age/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER