Biden Bakal Rilis Strategi Pemulihan Ekonomi AS Akibat Corona

CNN Indonesia
Kamis, 14 Jan 2021 13:27 WIB
Presiden AS terpilih Joe Biden akan mengungkap strateginya menyelamatkan ekonomi AS karena upaya pemulihan belum berjalan sesuai harapan.
Presiden AS terpilih Joe Biden memandang stimulus yang digelontorkan pemerintah untuk memulihkan ekonomi dari tekanan corona belum cukup dan akan ia tambah lagi. ((AP/Carolyn Kaster)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Joe Biden akan mengungkapkan rencananya untuk menghidupkan kembali ekonomi negaranya pada Kamis (14/1). Menurut dia, pemulihan ekonomi yang dilakukan pemerintah AS melalui gelontoran dana triliunan dolar hingga saat ini belum menunjukkan hasil yang nyata. 

Biden menilai stimulus US$600 yang termasuk dalam paket bantuan yang disetujui pada hari-hari terakhir Desember tidak cukup untuk mendorong ekonomi. Ia mengatakan akan mendorong agar bantuan dinaikkan.

Bersama dengan temannya dari Demokrat, Biden memang memiliki ruang sempit untuk mengendalikan majelis Kongres. Meski demikian, Biden memiliki kesempatan yang baik untuk meloloskan paket penyelamatan ekonomi besar-besaran ketiga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Paket itu dapat mencakup segala hal, mulai dari gelontoran paket stimulus baru hingga kenaikan pajak bagi orang kaya hingga peningkatan upah minimum.

"Kami membutuhkan lebih banyak bantuan langsung yang mengalir ke keluarga (dan) usaha kecil, termasuk menyelesaikan pekerjaan untuk memberi orang bantuan US$2.000," kata Biden seperti dikutip dari AFP, Kamis (14/1).

Ia menambahkan jika disetujui, dana tersebut dapat membantu merevitalisasi pemulihan yang masih tertekan lonjakan kasus corona di Negeri Paman Sam belakangan ini. 

Sementara itu di tengah rencana Biden itu, data pemerintah AS yang terbaru menunjukkan ekonomi makin terpuruk akibat corona. Ini tercermin dari angka kehilangan pekerjaan di AS pada Desember lalu dan PHK mingguan yang kecepatannya melebihi krisis keuangan yang melanda dunia pada 2008-2010 lalu.

Biden akan menjabat pada Rabu (20/1) mendatang. Kalau disetujui, stimulus Biden akan melanjutkan gelontoran dua paket bantuan besar-besaran demi menanggulangi dampak tekanan ekonomi akibat corona yang disetujui Kongres pada 2020 lalu.

[Gambas:Video CNN]



(agt/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER