Centro Department Store Bintaro Xchange, Tangerang Selatan, Banten, dikabarkan tutup. Kabar ini menambah panjang deretan toko ritel yang tutup dalam beberapa tahun terakhir.
"Ada kabar demikian, tapi masih menunggu informasi resminya," ungkap Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonsus Widjaja kepada CNNIndonesia.com, Selasa (23/3).
Ia mengaku belum mendapatkan informasi resmi dari pihak Centro. Dengan demikian, Alphonsus belum bisa memberikan informasi lebih detail.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasi resmi belum diterima," katanya.
CNNIndonesia.com sudah mencoba menghubungi pihak Centro dengan menelepon nomor yang tertulis di laman resmi www.centro.co.id. Namun, pihak Centro belum menjawab telepon tersebut.
Sebelumnya, Centro Department Store menutup gerainya di Plaza Ambarukmo, Yogyakarta per Rabu (17/3) lalu.
Lihat juga:BEI Suspensi Saham TIFA Usai Meroket |
Jaringan ritel ini tutup setelah melayani masyarakat Yogyakarta selama 15 tahun sejak Plaza Ambarrukmo berdiri.
"Per hari ini sudah mulai tutup, hari terakhir bukanya kemarin," ucap salah satu anggota Customer Service Plaza Ambarrukmo.
Manajemen mal mengatakan penutupan Centro dilakukan usai toko menggelar diskon besar-besaran dalam beberapa hari terakhir. Informasi penutupan Centro Plaza Ambarrukmo juga beredar di media sosial Twitter melalui akun @JogjaUpdate.