Tes Acak Kemenhub di Terminal Bus: 4,14 Persen Positif Covid
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menyebut dari pengecekan acak (random sampling) yang dilakukan pihaknya di terminal tipe A, ditemukan sampel positif virus corona (Covid-19) di bawah 5 persen.
Dari random sampling yang dilakukan pada periode 12 April-12 Mei terhadap 14.228 penumpang, ditemukan 13.639 penumpang negatif dan 589 orang positif Covid-19. Artinya sebanyak 4,14 persen dari total calon penumpang bus antar kota terjaring positif.
Budi menyebut sample dilakukan menggunakan metode tes GeNose di 48 terminal tipe A dari total 125 terminal tipe A. Ia menyebut pemerintah fokus melakukan pengecekan acak untuk bus jurusan Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
"Yang positif menggunakan GeNose sekitar 589 orang atau 4,14 persen. Jadi, yang positifnya masih kecil sekali di bawah 5 persen," terang Budi pada press briefing daring, Kamis (13/5).
Lebih jauh, ia menyebutkan hingga 11 Mei lalu pihaknya mencatat sebanyak 1,5 juta orang meninggalkan Jabodetabek dengan destinasi tujuan utama di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Pulau Sumatra.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menyebut pada periode peniadaan mudik atau sejak 6-11 Mei, terpantau terjadi penurunan aktivitas perjalanan menggunakan transportasi umum secara signifikan dibandingkan periode pengetatan perjalanan.
Untuk angkutan perjalanan darat, terjadi penurunan sebesar 86 persen, angkutan penyeberangan penurunan tercatat sekitar 62 persen, angkutan laut turun 30 persen, penumpang kereta api turun 88 persen, dan moda transportasi udara anjlok 93 persen.
Lihat juga:Gaji ke-13 PNS Cair Bulan Depan |
"Ini menandakan masyarakat memang mematuhi ketentuan karena penurunan ini cukup signifikan di semua moda transportasi," bebernya.
(wel/wis)