EDUKASI KEUANGAN

Tips Atur Keuangan Saat Kripto dan Saham 'Cuci Gudang'

CNN Indonesia
Sabtu, 14 Mei 2022 09:07 WIB
Harga kripto dan saham kompak berjatuhan beberapa waktu terakhir. Lantas apa yang harus dilakukan investor untuk membatasi kerugian?
Harga kripto dan saham kompak berjatuhan beberapa waktu terakhir. Lantas apa yang harus dilakukan investor untuk membatasi kerugian? (CNNIndonesia/Safir Makki).

4. Alihkan Investasi
Andy mengatakan kinerja kripto dan saham yang buruk pada beberapa waktu terakhir bisa menjadi 'gong' bagi investor untuk mengalihkan investasi ke instrumen lain. Tujuannya bukan cuma menyelamatkan dana yang tersisa, tapi juga diversifikasi investasi ke depan.

Dengan begitu, ketika harga kripto dan saham 'kebakaran' lagi, investor tidak pusing untuk memenuhi kebutuhan dana dan mengamankan aset.

"Sebagai cooling down, kita bisa 'parkir' dulu ke instrumen yang lebih rendah risikonya, misalnya reksadana pasar uang," imbuh Andy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara, Budi mengatakan pengalihan investasi ini bisa digunakan dengan dana dari hasil pencairan instrumen yang anjlok. Misalnya, investor menjual kripto dan saham yang dimiliki, lalu dananya digunakan untuk beli emas dan reksadana.

"Hal ini untuk menyeimbangkan kembali alokasi aset sesuai dengan profil seseorang dalam berinvestasi agar jangan menanggung risiko yang investor tidak mampu," terang Budi.

5. Jadi Pelajaran, Jangan Kapok
Andy menuturkan kondisi harga kripto dan saham jeblok sebaiknya menjadi pelajaran bagi investor. Namun, ia mengingatkan agar jangan kapok untuk berinvestasi ke depan.

Sebab, kondisi investasi saat ini belum tentu sama ke depan karena pergerakan investasi memang dinamis dari waktu ke waktu.

Lihat Juga :

"Justru jadikan dorongan untuk mempelajari terus berbagai analisa teknikal dan fundamental yang bisa digunakan," ungkap Andy.

Sementara untuk rencana investasi ke depan, bisa dilakukan secara bertahap lagi.

"Bila masih trauma, maka sebaiknya ke depan kita masukkan sedikit-sedikit dulu saja dana menganggur ke investasi, semisal 30 persen dari uang menganggur yang dimiliki," tutup Andy.

(uli/aud)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER