Xiaomi memutus hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 3.000 karyawannya. Mereka termasuk dalam 10 persen karyawan yang di-PHK dampak dari Covid-19 yang belum berakhir.
Melansir dari Reuters, kabar Xiaomi memangkas karyawannya beredar luas di media sosial China seperti Weibo, Xiaohongshu, dan Maimai sejak Senin (19/12). Selain itu, Xiaomi dikabarkan merumahkan para pekerja di beberapa unit bisnis handphone (HP) dan layanan internet.
Seorang juru bicara perusahaan mengatakan bahwa langkah ini diambil untuk perampingan organisasi dan optimalisasi personel. Selain itu, ia menyebut karyawan yang terdampak PHK telah mendapat kompensasi sesuai dengan peraturan setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Interim CEO Tokocrypto Yudhono Rawis mengatakan perusahaannya tengah merampingkan operasional dan fokus pada peningkatan kinerja platform perdagangan aset kripto karena kondisi pasar yang bergejolak saat ini.
"Dengan ini, perusahaan akan melakukan penyesuaian jumlah karyawan dengan tujuan pengelolaan biaya operasional yang lebih baik," ujar Yudhono dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (19/12).
Ia menambahkan karyawan yang terdampak dari keputusan tersebut akan diberikan hak sesuai dengan aturan pemerintah.
Selain itu, juga akan mendapatkan dukungan dalam bentuk rekomendasi ke perusahaan Web3 atau blockchain lain yang telah menjadi mitra Tokocrypto, salah satunya Binance.
Lihat Juga : |
Perusahaan layanan fesyen online, Stitch Fix, akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 20 persen karyawannya.
Pendiri Stitch Fix Katrina Lake mengatakan karyawan yang terkena PHK akan menerima jaminan perawatan kesehatan hingga April, minimal 12 minggu gaji, yang meningkat seiring dengan masa kerja.
"Kami akan kehilangan banyak anggota tim berbakat dari seluruh perusahaan dan saya benar-benar minta maaf," tulis Katrina Lake, dikutip dari CNN Business.
Platform perdagangan sekaligus dompet mata uang kripto Coinbase memutus hubungan kerja (PHK) terhadap 20 persen atau 950 karyawan dari total karyawannya.
Mengutip CNN Business, PHK ini bukanlah yang pertama kali. Tercatat, pada Juni 2022 kemarin perusahaan ini juga telah memangkas 1.100 karyawannya. CEO Coinbase Brian Armstrong mengatakan PHK dilakukan untuk efisiensi operasional perusahaan.
"Kami perlu memastikan bahwa kami memiliki efisiensi operasional yang sesuai untuk mengatasi penurunan di pasar kripto, dan menangkap peluang yang mungkin muncul," ujarnya.
Coinbase melakukan PHK setelah perusahaan terpukul imbas terjunnya harga bitcoin dan coin kripto lainnya beberapa waktu belakangan. Tercatat harga bitcoin kini berada di level US$17 ribu per keping, jauh lebih rendah dari US$65 ribu pada akhir 2021 lalu.
Selain perusahaan di atas, PHK massal juga melanda PT GoTo Gojek Indonesia Tbk terhadap 12 persen dari total karyawannya atau sebanyak 1.300 orang. Hal ini terjadi pada November 2022 lalu.
Startup pembelajaran digital atau edutech Ruangguru juga melakukan PHK terhadap ratusan karyawan pada November lalu. Keputusan tersebut diambil karena situasi pasar global yang memburuk secara drastis.
Kemudian, CEO McDonald's Chris Kempczinski memberi sinyal kuat bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada para karyawannya dalam waktu dekat. Hal tersebut bocor dalam memo yang ia tulis.
"Kami akan mengevaluasi peran dan tingkat kepegawaian di beberapa bagian organisasi dan akan ada diskusi serta keputusan yang sulit di masa mendatang," kata Kempczinski dalam memo tersebut, Jumat (6/1), dikutip dari CNN Business.
Rencananya, McDonald's segera mengomunikasikan perampingan itu pada 3 April mendatang. Target terdekat mereka adalah mempercepat ekspansi restoran alias pembukaan cabang baru.