Kompetitor adalah istilah yang cukup familier dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya kompetitor sesama individu, pekerjaan, hingga bisnis.
Dalam hal apa pun kompetitor akan selalu ada dan tak bisa dihindarkan. Selain itu, kompetitor juga bersifat lumrah sehingga jangan terlalu dikhawatirkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai kompetitor serta cara menganalisisnya dalam konteks bisnis.
![]() |
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kompetitor adalah orang yang bersaing atau saling berlomba untuk memojokkan lawannya.
Selain itu, kompetitor ini tidak hanya berwujud orang melainkan juga industri bisnis, tim, atau berbentuk organisasi lainnya.
Sementara menurut Kamus Merriam Webster, kompetitor adalah orang yang bersaing seperti rival atau orang yang menjual produk sama dengan pedagang lainnya.
Lihat Juga : |
Dalam buku Cara Berpikir Kompetitor Bisnis dari Produk-produknya, berikut ini ada dua jenis kompetitor yang perlu diketahui.
Kompetitor langsung atau direct competitor adalah mereka yang membuat produk serupa dengan target pemasaran sama.
Meski mempunyai kemiripan dari segi produk, keduanya tetap memiliki ciri khas masing-masing yang menjadi identitasnya.
Contoh kompetitor langsung yaitu MCD dan KFC, keduanya adalah perusahaan makanan yang membuat produk sama berbasis ayam goreng serta menargetkan konsumen serupa.
Kompetitor tidak langsung atau indirect competitor adalah perusahaan yang menyediakan produk atau jasa berbeda, namun target konsumennya sama.
Akan tetapi, keputusan untuk memenangkan target pasarnya ditentukan oleh pilihan konsumen itu sendiri.Contohnya yaitu Pizza Hut dan KFC, kedua perusahaan ini sama-sama menjual produk makanan.
Produk utama Pizza Hut adalah roti pizza dan KFC ayam goreng, tapi keduanya menyasar konsumen sama yaitu orang-orang lapar yang memerlukan makan.
Memetakan kompetitor menjadi hal penting dan sangat bermanfaat bagi perkembangan usaha. Adanya kompetitor bisa membuat pegiat bisnis tahu tentang posisi merek produknya dibanding perusahaan lain.
Dalam buku Kewirausahaan Berbasis Produk (2022), di bawah ini terdapat cara menganalisis kompetitor untuk keperluan bisnis.
Itulah penjelasan tentang apa itu kompetitor, jenis-jenis, dan cara menganalisisnya dari pesaing lain.
(avd/juh)