Kala Manusia Tertinggi dan Terpendek Dunia Bersua

Jakarta, CNN Indonesia -- Apa jadinya jika pria tertinggi di dunia, bertemu lawannya, pria terpendek di dunia? Satu lebih tinggi dari bilik telepon umum, sedang yang satu lagi hanya setara enam tumpuk kaleng.

Itu yang terjadi di perayaan Guinness World Records Day ke-10, Kamis (13/11).

Untuk pertama kalinya, Sultan Kosen, pria yang tercatat memiliki tinggi lebih dari 250 sentimeter, bertemu dengan Chandra Bahadur Dangi yang tingginya tak sampai 54 sentimeter.

Kosen dikenal sebagai pria tertinggi dunia sejak 2009. Pria 31 tahun itu mendepak rekor Xi Shun, pemegang rekor sebelumnya yang berasal dari Tiongkok. Shun memiliki tinggi 235 sentimeter.

Kosen bisa menggapai ring basket tanpa harus melompat. Tak hanya tertinggi, ia juga mencatat rekor sebagai pemilik tangan terbesar. Dari pergelangan hingga ujung jari tengah, diameternya hampir 28 sentimeter.

Sedang Dangi, dicatat Guinness World Records sebagai manusia dewasa terpendek di dunia sekaligus mungkin yang teringan. Pria 74 tahun itu beratnya tak sampai 0,5 kilogram.

Kamis lalu, secara canggung Kosen bertemu Dangi di London. Mereka bersalaman dengan aneh. Kosen kesulitan menggapai tangan Dangi yang mungil. Petani asal Turki itu juga harus membungkuk rendah, padahal Dangi sudah mengangkat tangannya tinggi-tinggi.

Keduanya menjalani sesi foto bersama. Sementara Kosen tampak menyamai Big Ben, Dangi nyaris tak terlihat. Ia bahkan tak mencapai tinggi dinding yang membatasi tempat pertemuan mereka. Pertemuan itu dihadiri ribuan orang dari seluruh dunia.

Meski aneh, pertemuan mereka membekas di hati Kosen dan Dangi. "Bisa bertemu Chandra setelah selama ini, adalah luar biasa," kata Kosen, seperti dikutip dari situs CNN.

Ia menambahkan, "Meski dia pendek dan saya tinggi, kami sama-sama punya semangat juang dalam hidup. Saat saya melihat ke mata Chandra, saya bisa lihat dia orang baik."