Cara Mudah Menyiasati Makanan yang Terlalu Asin

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Kamis, 19 Mar 2015 17:10 WIB
Makanan yang terlalu asin cukup sulit diseimbangkan lagi rasanya. Anda tak bisa langsung menambahkan gula dan berharap rasanya akan jadi nikmat.
Masakan keasinan jangan langsung dibuang (Thinkstock/ariwasabi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Masakan yang terlalu asin bukan hal yang baru dalam dunia memasak. Kesalahan terlalu banyak menambahkan garam ke dalam masakan ini juga bisa dilakukan banyak orang, bukan cuma pemula.

Sayangnya, makanan yang terlalu asin cukup sulit diseimbangkan lagi rasanya. Anda tak bisa langsung menambahkan gula dan berharap rasanya akan jadi nikmat secara ajaib. Namun sulit bukan berarti tak bisa. Anda tak perlu langsung membuang makanan yang terlalu asin ini. Masih ada jalan untuk membuat makanan ini jadi terasa lebih lezat.

Ken Oringer, seorang chef dari restoran Clio di Boston mengungkapkan bahwa proses penanganan masakan yang terlalu asin ini berbeda satu sama lainnya. Untuk masakan berkuah atau rebusan yang terlalu asin, Anda bisa menambahkan bubur kacang putih atau menambahkan buncis ke dalamnya. Cara ini akan mengurangi rasa asin tanpa membuat rasanya jadi aneh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara ini tidak bisa diterapkan untuk olahan daging yang terlalu asin. "Jika daging terlalu asin, maka sajikan daging bersama dengan biji-bijian, nasi, oure kentang, polenta atau quinoa," kata Alicia Walter, chef di sekolah memasak Italia, La Scuola di Eataly kepada Real Simple.

Dikatakannya, daging dan pati akan berbaur bersama menghasilkan rasa yang sempurna. Sedangkan untuk rasa sayuran tumis yang terlalu asin bisa disiasati dengan menambahkan keju ricotta atau mozarella. "Campuran krim di dalam keju akan menetralkan garam," kata Walter.

Tak punya waktu untuk melakukan ini semua? Gampang, setelah mencicipi makanan yang keasinan, Anda harus meminum air soda. Gelembung soda akan membersihkan garam yang menempel di langit-langit.

(chs/mer)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER