Masyarakat Bermuda merayakan Jumat Agung dengan menerbangkan layang-layang buatan, makan kue ikan kod, dan makan hot cross buns. Tradisi menerbangkan layang-layang di mulai kala seorang guru lokal dari Angkatan Darat Inggris mengalami kesulitan menjelaskan kenaikan Kristus ke Surga di dua kelas Sekolah Minggu-nya.
Akhirnya ia pun membuat layang-layang berbentuk salib untuk menggambarkan proses kenaikan. Layang-layang itu dibuat dari kertas tisu warna-warni tisu, kayu, logam, dan tali.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT