Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi sebagian ibu menyusui adalah hal yang terjadi secara alami. Namun, bagi jutaan perempuan di seluruh dunia, menyusui adalah pengalaman yang menyakitkan bahkan bisa gagal memuaskan keinginan bayi untuk makan.
Bagi para ibu baru pengalaman tersebut bisa membuat mereka putus asa, meninggalkan perasaan gagal menjadi seorang ibu.
Namun, sebuah tim penelitian memberikan secercah harapan. Penelitian mereka menemukan, ketidakmampuan perempuan menyusui tertulis dalam DNA mereka. Para peneliti menemukan adanya mutasi genetik yang membuat menyusui secara fisik sulit dilakukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mutasi protein tertentu yang disebut dengan ZnT2 dapat menghentikan kelenjar susu berkembang. Akibatnya, menghentikan ibu untuk memproduksi susu yang cukup untuk anak mereka, berdasarkan temuan tersebut.
Seperti halnya menyebabkan kesulitan makan, mutasi yang sama juga mengubah komposisi ASI. Akibatnya, ASI mengandung lebih sedikit nutrisi zinc dan lemak, nutrisi penting yang bisa membantu pertumbuhan bayi.
Para peneliti mengatakan, temuan ini membantu untuk mengidentifikasi perempuan yang mungkin berjuang untuk menyusui. Shannon Kelleher, dari Penn State College of Medicine, yang melakukan penelitian mengatakan, “Diyakini bahwa payudara adalah yang terbaik (untuk menyusui), tapi menyusui sulit dilakukan.”
“Hal ini tidak naluriah, tapi perilaku yang dapat dipelajari.”
Dia menambahkan, “Kami percaya bahwa biologis berada di belakang beberapa masalah menyusui.”
“Jika kami dapat mengidentifikasi perempuan yang akan mengalami kesulitan dengan menyusui ketika mereka hamil, dengan cara mengidentifikasi mutasi protein ZnT2 mereka, mungkin kami bisa membantu mengatasi masalah ini sebelum bayi lahir.”
Jauh sebelumnya telah diketahui, zat seng memiliki peran penting dalam kemampuan perempuan untuk menyusui, kata Kelleher. Lebih lanjut, para peneliti ingin memelajari peran zat seng dalam pengembangan dan fungsi payudara pada ibu menyusui. Penelitian ini adalah wilayah yang relatif baru dalam penelitian.
(win/mer)