Jakarta, CNN Indonesia -- Saat bersibuk diri dengan berbagai aktivitas kita sering kali tak merasakan bahwa kaki adalah organ yang paling mendapat beban sepanjang hari. Biasanya baru di malam hari kita merasakan rasa tak nyaman sampai nyeri muncul.
Ada sebagian yang menggunakan kaus kaki khusus, memijat kami hingga tambahan di bagian dalam sepatu untuk menyangga.
“Tapi yang mungkin tidak kita sadari adalah ada banyak kemungkinan bahwa sumber rasa sakit justru bukan berasal dari kaki Anda,” kata pelatih atlet Caroly Peters. “Rasa nyeri paling umum pada kaki biasanya justru berada di otot betis yang kaku. ”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibatnya banyak orang yang tak sadar mereka punya bagian yang rapuh di bagian betis mereka. Dengan menekan bagian-bagian tertentu di betis yang memicu rasa nyeri menurut Peters bisa meringankan keluhan.
Langkah pertama adalah dengan mencari bagian lembut dari betis dengan menekannya perlahan. Begitu Anda menemukan titiknya, “Anda bisa menggunakan alat juga untuk menekan dan memijat titik ini, misalnya dengan menggulirkan bola tenis,” kata Peters.
Mulailah dengan duduk di lantai dengan melebarkan kaki Anda. Lalu letakkan bola atau pipa di bagian betis dan gerakkan dengan menggulir-gulirkannya alat itu dengan betis Anda. Lalu renggang dan kencangkan bagian pergelangan kaki untuk meyakinkan Anda telah menuju bagian otot betis yang benar terasa nyeri.
“Cara ini lebih mungkin berhasil karena, fokusnya pada jaringan koneksi yang menghubungkan seluruh otot betis. Ini seperti jaring laba-laba di dalam tubuh yang ketika kita tarik salah satunya, yang lain akan tertarik juga,” kata Peters seperti dikutip
Huffington Post.Dengan menarik ujung yang lain dengan gerakan yang berjarak Anda akan membantu otot yang nyeri untuk memanjang dan kemudian mengendur.
Sebagai bonus, gerakan ini juga bisa meringankan beban dari nyeri akibat kram atau yang dikenal dengan sebutan nyeri charley horse. “Pemijatan dan gerakan ini akan sangat membantu karena dengan menggerakkan pergelangan kaki Anda akan membawa aliran darah ke semua area kaki, “kata Peters.
Jika Anda melakukannya teknik ini di rumah, Peters mengingatkan untuk memonitor kadar rasa nyeri Anda. Apabila kadar rasa nyerinya meningkat dan bukan malah berkurang, berhenti melakukan teknik ini dan berkonsultasilah dengan dokter Anda.
(utw/utw)