Belajar Sampai Belanja Batik di Mal
Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Rabu, 23 Sep 2015 22:49 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak tahun 2009 lalu, UNESCO telah menetapkan batik sebagai sebagai Warisan Kemanusiaan Untuk Budaya Lisan dan Tak Benda (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) milik Indonesia. Tanggal 2 Oktober pun dipilih sebagai Hari Batik Nasional untuk memperingati momen tersebut.
Enam tahun berselang, masyarakat Indonesia sepertinya makin mencintai batik. Banyak orang mengenakan batik tanpa rasa takut dibilang tua dan ketinggalan zaman. Tidak seperti beberapa tahun lalu.
Batik pun kini semakin beragam. Model baju-bajunya lebih terlihat fashionable dengan berbagai macam gaya. Tak hanya orang tua, remaja bahkan anak-anak pun kini senang menggunakan batik baik untuk dipakai sehari-hari maupun pada acara tertentu.
Jika Anda penggemar batik, mulai hari ini Rabu (23/9) sampai Minggu (4/10) Anda bisa berkunjung ke National Batik Day Celebration with Pendopo di Atrium Kota Kasablanka Mal. Di sini Anda bisa berbelanja sekaligus belajar banyak hal tentang batik, terutama dari segi fesyen.
Akan ada workshop daur ulang yang akan diadakan pada 26 September mendatang. Dalam kegiatan ini Anda dapat belajar membuat beragam kerajinan tangan cantik yang terbuat dari kain perca batik.
Untuk anak-anak, tanggal 27 September juga akan ada lomba lukis layang-layang batik. Puncaknya, pada tanggal 3 Oktober, para pecinta batik busa mencanting bersama dengan Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri.
"Tanggal 4 Oktober ada lomba menghias patung batik. Di sini anak-anak bisa diajak untuk lebih mencintai budaya Indonesia sejak dini," ujar Corporate Marketing Director Kawan Lama Retail Group, perusahaan yang menaungi Pendopo, Nana Puspa Dewi, di Kota Kasablanka Mal, Jakarta, Rabu (23/9).
Selain itu akan ada juga talkshow dan fashion show tentang batik yang akan diadakan dalam rangkaian penutup acara.
Dari segi tema, untuk tahun ini, Pendopo mengangkat tema yang berbeda dari tahun sebelumnya. Store Manager Pendopo Living World Alam Sutra Nanang Hendra mengatakan tahun ini tema batik yang diangkat lebih universal.
"Tahun kemarin mengangkat batik pesisir dengan warna yang terang. Sekarang agak universal, semuanya kita angkat cuma bermainnya ke arah flora. Warnanya terang, seperti merah, kuning. Warna terang seperti ini yang banyak ditonjolkan," kata Nanang.
Ia berujar acara ini akan terus tetap diadakan untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap batik itu sendiri.
Di National Batik Day Celebration with Pendopo yang digelar di Fashion Atrium ada banyak ragam batik dengan variasi model yang juga beragam yang bisa Anda dapatkan di sini. Ada juga produk batik berupa tas sampai sepatu. Beberapa produk bisa Anda dapatkan dengan harga diskos 30-50 persen.
Selama dua minggu National Batik Day Celebration ini menghadirkan macam-macam koleksi desainer batik dan kerajinan Indonesia, seperti Danar Hadi, Batik Semar, Batik Chic, Alleira dan masih banyak lagi. (utw/utw)
Enam tahun berselang, masyarakat Indonesia sepertinya makin mencintai batik. Banyak orang mengenakan batik tanpa rasa takut dibilang tua dan ketinggalan zaman. Tidak seperti beberapa tahun lalu.
Batik pun kini semakin beragam. Model baju-bajunya lebih terlihat fashionable dengan berbagai macam gaya. Tak hanya orang tua, remaja bahkan anak-anak pun kini senang menggunakan batik baik untuk dipakai sehari-hari maupun pada acara tertentu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan ada workshop daur ulang yang akan diadakan pada 26 September mendatang. Dalam kegiatan ini Anda dapat belajar membuat beragam kerajinan tangan cantik yang terbuat dari kain perca batik.
Untuk anak-anak, tanggal 27 September juga akan ada lomba lukis layang-layang batik. Puncaknya, pada tanggal 3 Oktober, para pecinta batik busa mencanting bersama dengan Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri.
"Tanggal 4 Oktober ada lomba menghias patung batik. Di sini anak-anak bisa diajak untuk lebih mencintai budaya Indonesia sejak dini," ujar Corporate Marketing Director Kawan Lama Retail Group, perusahaan yang menaungi Pendopo, Nana Puspa Dewi, di Kota Kasablanka Mal, Jakarta, Rabu (23/9).
Dari segi tema, untuk tahun ini, Pendopo mengangkat tema yang berbeda dari tahun sebelumnya. Store Manager Pendopo Living World Alam Sutra Nanang Hendra mengatakan tahun ini tema batik yang diangkat lebih universal.
"Tahun kemarin mengangkat batik pesisir dengan warna yang terang. Sekarang agak universal, semuanya kita angkat cuma bermainnya ke arah flora. Warnanya terang, seperti merah, kuning. Warna terang seperti ini yang banyak ditonjolkan," kata Nanang.
Ia berujar acara ini akan terus tetap diadakan untuk meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap batik itu sendiri.
Di National Batik Day Celebration with Pendopo yang digelar di Fashion Atrium ada banyak ragam batik dengan variasi model yang juga beragam yang bisa Anda dapatkan di sini. Ada juga produk batik berupa tas sampai sepatu. Beberapa produk bisa Anda dapatkan dengan harga diskos 30-50 persen.
Selama dua minggu National Batik Day Celebration ini menghadirkan macam-macam koleksi desainer batik dan kerajinan Indonesia, seperti Danar Hadi, Batik Semar, Batik Chic, Alleira dan masih banyak lagi. (utw/utw)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER