-- Di kota sebesar Jakarta tidak sulit untuk mencari sebuah kopi. Beruntungnya, terdapat banyak kedai kopi tradisional dan moderen di sekitar Jakarta.
Sajian menu berbahan kopi yang lengkap dan keunikan cara pembuatannya membuat banyak kedai kopi di Jakarta diserbu penyeruput kopi.
Di mana saja kedai kopi yang patut didatangi? Berikut beberapa tempat yang sempat didatangi
Sebuah kedai kopi kecil di kawasan Mampang Prapatan ini mungkin sering kali tak tertangkap mata. Pasalnya, keberadaannya tak begitu mencolok dan menarik perhatian. Hanya sebuah tulisan kecil yang tertera di bagian kaca depannya, Coffee Smith.
Meski ukuran kedainya tak terlalu besar, nyatanya tempat ini cukup nyaman untuk disinggahi. Tenang dan 'adem.'
Dengan konsep menyerupai gudang dengan tembok 'kerikil' tak halus yang bercat putih, kedai ini hanya hanya didekor dengan satu botol bunga potong yang minimalis namun manis.
Setiap meja dirapatkan ke tembok dan hanya muat untuk 2-3 orang saja. Dengan lampu kuning yang dipasang, suasana tiap meja akan terasa makin intim. suasanya super nyaman untuk bercengkrama dengan teman-teman.
Tak berapa lama, aroma kopi segar yang baru digiling pun tercium. Si pemilik yang merangkap jabatan jadi barista pun mengatakan kalau mereka tengah menggiling kopi untuk disajikan keesokan harinya.
Bukan cuma menggiling kopinya sendiri, Coffee Smith juga memanggang kopinya sendiri. Dalam ruangan kaca di bagian depan, tersimpan sebuah micro roaster untuk memanggang kopi.
Setelah memesan kopi, pengunjung dapat duduk-duduk di bar untuk melihat langsung proses pembuatan kopi yang dipesan.
Biji kopi ini dipanggang sampai tingkat warna biji kopi yang medium. Biji kopi yang terlalu gelap dipanggang akan menghasilkan rasa yang lebih pahit.
Ada beberapa menu kopi yang disajikan di Coffee Smith ini, misalnya Ice White, Ice Filter, Ice Black, Hot Red Cappuccino. Selain kopi, tempat ini juga menawarkan beberapa menu lainnya seperti Hot Chocolate, hidangan teh, dan beberapa menu makanan.
Kopi yang digunakan Coffee Smith sangat beragam tidak hanya dari Indonesia, tetapi dari berbagai Negara, seperti Afrika dan Karibia.
Salah satu menu favorit di Coffee Smith adalah Ice White. Mendengar nama ini pasti Anda langsung membayangkan warna dari kopi tersebut tidak sehitam kopi biasanya.
Ya, benar kopi tersebut diracik dengan campuran susu, warnanya hampir serupa dengan Vanilla Latte.
Rasa Ice White ini juga berbeda dari Vanilla Latte, dimana biasanya Vanilla Latte sedikit mengandung rasa manis, sedangkan Ice White lebih dominan rasa pahitnya.
Yang cukup unik, adalah sensasi rasa hot red cappucino. Kreasi kopi ini diracik dari campuran teh Afrika yang berwarna kemerahan, madu dan kopi. Rasanya terbilang unik, ada sensasi rasa teh yang terasa namun dengan kombinasi manisnya madu dan juga foam cappucino yang tebal.
Untuk harga yang diberikan oleh Coffee Smith cukup terjangkau, untuk harga Ice White saja Rp 38.000. Sedangkan untuk kopi-kopi lainnya harganya sekitar Rp25.000 – Rp38.000.
Meski ukurannya tak luas, namun Tanamera Coffee memiliki ruangan yang cukup nyaman. Ada harum kopi yang menyeruak di ruangan. Ruangannya pun terlihat cukup modern dan sesuai dengan gaya anak muda.
Coffee shop ini menyajikan berbagai sajian kopi khas dari seluruh Indonesia. Beberapa jenis kopi yang disajikan di tempat ini adalah Bali Kintamani, Aceh Gayo, Minang Solok, Papua Wamena, Toraja Sapan, dan Flores Bajawa.
Racikan kopi putih, cappucino, macchiato, caffe latte dan affogato akan menemani hari-hari Anda
Kedai kopi ini juga menyajikan biji kopi yang dipanggang sendiri. Ada sebuah mesin pemanggang kopi yang dihadirkan di dekat ruangan minum kopi. Mesin ini dihadirkan agar Tanamera bisa menghadirkan cita rasa kopi yang segar dan sesuai dengan ciri khas dari kedainya.
Kedai ini terletak di area perkantoran di Thamrin City Office park, Jakarta Pusat. Meski berada di sekitar pusat perkantoran, coffee shop ini tak cuma didatangi oleh banyak anak muda yang ingin nongkrong sambil bercengkrama santap dengan kawan-kawannya.
Beragam makanan juga dihadirkan sebagai teman minum kopi.
Kedai kopi di ibu kota Indonesia, Jakarta, mulai banyak digandrungi kawula muda sebagai tempat bercengkrama dengan kawan-kawan atau hanya sekedar tempat mengerjakan tugas kuliah. Banyak kedai kopi di Jakarta yang sudah berdiri lama, salah satunya adalah Anomali.
Memiliki empat cabang di Jakarta, Anomali menjadi salah satu kedai kopi favorit pilihan masyarakat. Selain tempatnya yang bikin betah, Anomali yang berdiri sejak tahun 2007 ini hanya menyuguhkan minuman dengan biji kopi asli Indonesia.
Mengusung slogan "Kopi Asli Indonesia", Anomali memiliki berbagai macam kopi dari wilayah-wilayah dari nusantara, seperti dari Bali, Jawa, Toraja, Flores, Papua, Aceh dan Sumatera.
Uniknya, Anomali memiliki alat pemanggang kopi yang masih jarang dimiliki kedai kopi lainnya di Jakarta. Alat pemanggang kopi itu sendiri dapat menentukan rasa dari kopi yang kita 'sruput'.
Pengunjung dapat menentukan lamanya panggangan kopi di sana, jika dipanggang dengan waktu yang singkat, rasa dari kopi itu cenderung asam. Akan tetapi, jika biji kopi dipanggang hingga warnanya berubah menjadi hitam, rasanya pun menjadi semakin pahit.
Menggunakan mesin pembuat kopi dari Perancis, Amerika dan Jerman, Anomali menyediakan berbagai macam jenis kopi, diantaranya Black Forest Latte, Mint Temptation, Hazelnut Twist, Irish Banana Nut Latte yang menjadi favorit banyak orang, serta White Choco Mocca.
Menurut salah satu baristanya, Alvi, pengunjung kedai kopi itu pun beragam, dan tidak sedikit orang asing yang mengunjungi kedai kopi yang juga membuka cabang di Bali itu.
Mulai dari orang Eropa, yang suka memesan kopi Americano dan Espresso, hingga orang Jepang yang suka menyeruput Toraja Coffee.
Anomali terdiri dari tiga lantai, dan dekorasinya serba kayu, membuat suasana di kedai kopi itu menjadi lebih hangat, apalagi ditambah dengan lampu-lampu berwarna oranye.
Selain itu, menu yang terpampang lebar di kasir juga dibuat dengan unik, dengan menggunakan papan besar dan ditulis menggunakan kapur, sehingga pengunjung bisa langsung memilih menu ketika sampai di tempat itu.
Anomali juga menyuguhkan makanan tradisional seperti lumpia udang dan ayam betutu.
Harga dari kopi yang disediakan di Anomali cukup terjangkau, dari yang paling murah seharga Rp22 ribu sampai Rp325 ribu.
Selain menyuguhkan kopi, Anomali juga menawarkan jasa training barista yang dibuka untuk masyarakat umum, dan sekaligus bisa melihat pembuatan kopi di sana.