Jakarta, CNN Indonesia -- Belakangan ini masyarakat urban sudah lebih memerhatikan pola hidup sehat. Mereka juga sudah lebih rajin untuk berolahraga. Beragam olahraga, misalnya fitnes, lari, sampai yoga menjadi pilihan banyak kaum urban.
Dokter kesehatan olahraga Grace Tumbelaka mengungkapkan bahwa olahraga langkah yang baik untuk menjaga kesehatan, hanya saja seringkali 'obsesi' olahraga ini tidak diikuti dengan cara tepat untuk menjaga keseimbangan cairan.
"Saat olahraga sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. Tujuannya agar tidak mengalami dehidrasi," kata Grace saat diskusi kesehatan di Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang jadi masalah, seringkali saat berolahraga, banyak orang yang lupa minum."
Asupan cairan saat berolaharga bertujuan untuk mengembalikan cairan tubuh atau rehidrasi. Grace menambahkan, asupan minuman ini sangat dibutuhkan oleh tubuh.
"Tubuh manusia 65 persen dari berat badannya adalah cairan tubuh," katanya.
"Menurut penelitian, 90 persen anak-anak sebelum berolahraga sudah mengalami dehidrasi. Sedangkan pada orang dewasa ada sekitar 37 persen."
Saat olahraga, Anda harus minum beberapa jam sebelum olahraga, saat olahraga dan setelah olahraga. Empat jam sebelum olahraga minum setidaknya setengah liter air putih. Asupan ini diikuti dengan dua jam sebelum olahraga minum setidaknya 250-350 cc air putih.
"Selama olahraga juga harus minum karena laju keringat bisa mencapai setengah sampai dua liter per jam."
Selama berolahraga, Grace menyarankan unuk minum setidaknya 100-200 ml air putih tiap 15-20 menit sekali.
Jika melakukan olahraga yang berat, dia menyarankan untuk minum cairan isotonik, untuk menggantikan cairan tubuh dengan cepat. Dia juga menyarankan untuk tidak menikmati teh manis setelah berolahraga karena bersifat hipertonik.
"Kalau olahraganya intensitasnya rendah dan di bawah satu jam cukup minum air putih saja. Kalau olahraga di atas satu jam dan intensitas tinggi perlu minuman isotonik."
Ditambahkan dia, sebuah penelitian di Australia tahun 2007 mengungkapkan bahwa setiap setengah kilogram penurunan bobot tubuh setelah olahraga harus diganti dengan 600-700 ml cairan. "Untuk tahu kebutuhan cairan setelah olahraga, Anda harus menimbang tubuh sebelum dan sesudah olahraga."
(chs)