Jakarta, CNN Indonesia --
Setidaknya lima orang terluka dan tujuh orang lainnya harus mendapatkan perawatan di ajang balap banteng di Festival San Fermin, Spanyol. Festival yang diadakan untuk ketujuh kalinya tersebut, tahun ini mengalami penurunan jumlah partisipan.
Bukan hanya karena aksi yang tergolong brutal karena harus menghindari serudukan banteng, tapi juga karena hujan deras yang membuat jalanan licin dan semakin berbahaya.
Partisipan Festival San Fermin harus berlari cepat di jalur sepanjang 875 meter dari kandang banteng ke arena adu banteng di Pamplona. Banteng tersebut dipancing menggunakan scarf merah yang dikalungkan di leher partisipan.
Aksi tersebut merupakan hal yang paling dinanti di festival yang digelar selama 9 hari tersebut.
Rabu (13/7) aksi ‘berdarah’ tersebut menghadirkan banteng jantan dari peternakan Nunez del Cuvillo. Pengejaran berlangsung selama 2 menit 32 detik.