Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah 12 tahun bergabung sebagai direktur kreatif, Riccardo Tisci akhirnya mengucapkan salam perpisahannya pada Givenchy. Rumor menyebutkan, Tisci akan bergabung dengan Versace.
Mengutip
Business of Fashion, Tisci yang membangkitkan 'sisi gelap', sensualitas, serta koleksi subversif Givenchy meninggalkan label milik LVMH ini pada 31 Januari 2017 lalu. Kepergiannya ini juga seiring dengan berakhirnya kontrak Tisci dengan Givenchy.
Koleksi terakhir Tisci untuk Givenchy diperlihatkan pada Couture Week di Paris pada Januari lalu. Setelah koleksi tersebut, pasca kepergiaan Tisci, Givenchy memutuskan untuk tak meluncurkan koleksi barunya di Paris Fashion Week.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masa-masa bersama Riccardo Tisci sudah tertulis dalam sejarah rumah mode Givenchy selama lebih dari 12 tahun, menggambarkan visi luar biasa untuk keberlangsungan sebuah kesuksesan," kata Bernard Arnault, chairman dan chief executove officer LVMH dalam pernyataannya.
"Saya ingin sekali mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk kontribusi pentingnya dalam perkembangan rumah mode ini."
Bukan cuma Arnault yang mengungkapkan rasa terima kasihnya. Tisci pun juga mengucapkan rasa terima kasih pada rumah mode yang membesarkan namaya selama 12 tahun belakangan.
"Saya punya rasa sayang yang besar terhadap Givenchy dan tim-nya," kata Tisci.
"Saya ingin berterima kasih pada grup LVMH dan Monsieur Bernard Arnault karena sudah memberikan wadah untuk mengekspresikan kreativitas saya selama bertahun-tahun belakangan. Sekarang saya berharap bisa fokus pada kesenangan dan passion pribadi."
(chs)