Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk bersinggah di Taman Air Sri Baduga, Purwakarta, Jawa Barat Selasa (25/4/2017) kemarin. Taman Air Sri Baduga merupakan ikon baru pariwisata Jabar yang dijuluki sebagai Air Mancur Menari terbesar di Asia Tenggara.
Di sana, Presiden Joko Widodo ikut menyaksikan pertunjukan Air Mancur Menari (
water fountain) meskipun hanya 10 menit. Hal itu menjadi bukti nyata bahwa komitmen Presiden Joko Widodo terhadap sektor pariwisata semakin menguat.
Presiden Joko Widodo tiba di Taman Air Sri Baduga pukul 19.25 WIB dengan didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Kemudian pukul 19.35 WIB, Presiden dan rombongan meninggalkan Taman Air Sri Baduga untuk melanjutkan perjalanan menuju kediamannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekadar informasi, Air Mancur yang dihias warna-warni cahaya itu diresmikan oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya pada Sabtu (18/2/2017). Posisinya yang berada di tengah kota, tepatnya di kawasan Situ Buleud.
Seperti diketahui, air mancur yang dihias warna warni cahaya itu diresmikan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Sabtu (18/2/2017) lalu. Posisinya yang berada di tengah kota, tepatnya di kawasan Situ Buleud, sukses menjadikan Taman Air Sri Baduga sebagai destinasi favorit baru.
Jika penasaran ingin menonton pertunjukan
water fountain, datanglah setiap malam minggu. Pengunjung yang datang juga dibebaskan dari biaya pertunjukan.
Kapasitas tempat duduknya mencapai 5000 orang per pertunjukan. Para penonton akan duduk melingkar di tepian kolam raksasa itu.
“Taman ini dioperasikan tiap malam minggu pada jam-jam pertunjukan pukul 19.30 dan 21.00. Fasilitas ini dapat dinikmati oleh masyarakat secara gratis. Ini tentu akan meningkatkan kualitas hidup serta kebahagian masyarakat,” kata Menpar Arief Yahya.
Menpar Arief Yahya mengatakan, air mancur ini sebagai bagian atraksi untuk menarik kunjunga wisatawan. Tekad Pemkab Purwakarta di bawah Bupati Dedi Mulyadi untuk meningkatkan unsur 3A (Atraksi, Amenitas, dan Aksesibilitas) akan membuahkan hasil dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Purwakarta.
Dalam berbagai kesempatan, Menpar Arief Yahya sering mengungkapkan jika 50% kesuksesan pariwisata daerah berasal dari CEO Commitment. Mulai dari keseriusan, keberpihakan, dan kejelasan pimpinan daerah dalam mengurus pariwisatanya.
(odh/odh)