Jakarta, CNN Indonesia -- Bukan cuma Donald Trump sang Presiden Amerika Serikat yang suka makan aneka fast food dari gerai terkenal Amerika.
Tampaknya, pemimpin Korea Utara Kim Jong Un juga jadi penggemar makanan cepat saji. Setelah memperbaiki hubungan dengan Korea Selatan beberapa waktu lalu dan juga Amerika Serikat dengan pertemuannya bersama Donald Trump, Kim Jong Un makin tertarik dengan fast food.
Setelah pertemuan damai dengan Korea Selatan, Korea Utara membuat pernyataan yang mengejutkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Negara ini menyambut datangnya investor dari Amerika. Kami berharap bisa menarik McDonald's dan perusahaan lain yang berafiliasi dengan Presiden Trump. Kami berharap Amerika melihat kami sebagai negara normal," tulis pernyataan tersebut dikutip dari Sora News.
Pernyataan tersebut dianggap menarik karena negara tersebut sekarang lebih menyukai negosiasi diplomatik. Hanya saja tak ada yang tahu mengapa Kim Jong Un memberikan petunjuk jelas untuk mengundang perusahaan makanan cepat saji ayam goreng tersebut.
Hanya saja pernyataan tentang undangan kepada McDonald's untuk hadir di Korea Utara ini membuat publik Jepang lega. Pasalnya, beberapa waktu lalu dia sempat mengeluarkan ancaman untuk Jepang.
"Dia tak bisa melupakan rasa McDonald's selama berada di luar negeri?" ungkap salah satu warganet Jepang.
"Kami akan memberinya Mos Burger (label burger Jepang) jika dia meminta maaf," tulis lainnya.
"Tak lama lagi, Kim Jong Un akan mulai main media sosial," ungkap lainnya.
"Dia sendiri ingin memakannya."
(chs)