Cukup Bawa Proposal, Warga Bisa Gelar Acara di Setu Babakan

ANTARA | CNN Indonesia
Jumat, 21 Jun 2019 18:13 WIB
Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan membuka pintu bagi warga yang ingin menggelar acara budaya Betawi.
Ilustrasi. Komunitas Palang Pintu beraksi pada pembukaan festival Kali Besar, Jakarta (30/8). (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi (UPK PBB) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta membuka kesempatan bagi masyarakat untuk menggelar acara di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

"Dengan catatan, segala kegiatan ada kaitannya dengan kebudayaan Betawi," ujar staf Pelayanan Informasi dan Edukasi UPK PBB Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi DKI Jakarta, Roni yang ditemui di Jakarta, Rabu (19/6).

Menurut Roni, sebagai persyaratan warga tinggal membawa proposal rencana kegiatan ke kantor UPK PBB di Zona A Perkampungan Budaya Betawi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti bawa proposalnya untuk kami pelajari. Kami buka dari Senin sampai Jumat dari jam 07.30 WIB sampai jam 16.30 WIB," ujar Roni.


UPK PBB tidak membatasi wilayah mana yang ingin digunakan dalam penyelenggaraan acara. Namun dia berpesan untuk selalu menjaga kebersihan.

"Semua wilayah akan kita izinkan asal sebisa mungkin jangan buang sampah makanan sembarangan," ujar dia.

"Kalau mau, kita juga bisa menyediakan katering nasi kotak dengan menu makanan khas Betawi supaya mempermudah. Cuma ada harga khusus," kata Roni.


Roni mengaku UPK PBB tak mempermasalahkan bila panitia acara ingin menyediakan konsumsi sendiri, asal menunya harus berupa makanan khas Betawi.

Roni mengatakan ketentuan soal katering ini semata-mata agar penggiat UMKM makanan khas Betawi di seluruh Provinsi DKI Jakarta ikut terangkat perekonomiannya.

"Karena UPK PBB mempunyai tupoksi dalam rangka pelestarian dan pengembangan budaya Betawi. Jadi apa saja yang terkait itu, kami dukung," kata Roni.


[Gambas:Video CNN]

(ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER