3 Tanda si Dia Hanya Menginginkan Hubungan 'Kilat'

CNN Indonesia
Rabu, 02 Okt 2019 11:31 WIB
Tak semua orang berniat menjalani hubungan serius. Berikut beberapa tanda si dia hanya menjadikan Anda sebagai pelarian.
Ilustrasi. Beberapa orang hanya menjadikan pasangan barunya sebagai pelarian dari kegagalan hubungan sebelumnya. (Tord Sollie)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tak semua orang berniat menjalani hubungan serius. Beberapa bahkan hanya mencari pasangan sebagai pelarian dari kegagalan hubungan sebelumnya.

Wajar saja, sebab tak semua orang dapat move on dengan cepat. Memiliki pasangan kasual baru yang berjalan singkat menjadi langkah pertama untuk melepaskan diri dari masa lalu.

Namun, di sisi lain jenis hubungan kilat ini bisa menjadi petaka. Menjadi seorang 'pelarian' jelas menyebalkan. Hubungan jenis ini hanya akan membawa Anda mengawang bebas dalam relasi yang tak pasti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat Anda berkencan dengan seseorang yang baru saja mengakhiri hubungannya, Anda harus mendapatkan informasi tentang kapan hubungan itu berakhir," ujar psikolog Pricilla Martinez, mengutip Elite Daily.

Jika hubungan itu baru berakhir kurang dari setahun, lanjut Martinez, bisa jadi si dia masih dalam proses melupakan mantan kekasih terdahulunya. "Ada kemungkinan dia hanya mencari pelarian," tambahnya.

Tak ada patokan seberapa lama seseorang dapat mengatasi patah hati. Namun, Anda bisa melihat keseriusan si dia dari beberapa perilaku yang perlu diwaspadai.

Berikut beberapa tanda si dia tak serius menjalani hubungan dan hanya menjadikan Anda sebagai pelarian.


1. Menolak bicara tentang masa depan
Psikolog Martha Tara Lee mengatakan bahwa Anda perlu waspada jika pasangan menolak berbicara tentang masa depan bersama. Ketidakinginan itu menjadi salah satu tanda bahwa Anda hanya lah pelarian.

"Bisa jadi mereka hanya menginginkan kencan dalam waktu singkat," ujar Lee.

2. Mereka gemar berpesta
Bersiap dengan bendera merah jika pasangan kencan Anda gemar berpesta. Apalagi jika kegemaran itu muncul tak lama setelah hubungan terdahulunya berakhir.

"Terlibat dalam kegiatan yang biasanya tidak dia lakukan menjadi salah satu tanda seseorang tengah memproses patah hatinya," kata Lee.

3. Terus bicara soal mantan
Seseorang yang baru saja putus cinta masih menyimpan sisa perasaan. Perasaan itu bersifat positif, negatif, atau keduanya sekalipun.

Terus berbicara soal mantan menjadi tanda bahwa si dia belum bisa melupakan hubungan sebelumnya. Tak hanya membicarakan mantan, menjadikan hubungan terdahulunya sebagai referensi mencari lokasi kencan juga bisa menjadi bendera merah bagi hubungan Anda.

"Jika mereka terus menjadikan mantan kekasih atau hubungan sebelumnya sebagai referensi, artinya masih ada perasaan yang melekat di sana," ujar Martinez.

Bagaimana Cara Mengatasinya?

Hubungan jenis ini punya dua kemungkinan. Hubungan ini bisa saja berhasil ke jenjang yang lebih serius. Namun, kebanyakan dari hubungan berakhir berantakan.

Lee mengatakan, orang-orang yang bertahan dengan hubungan jenis ini akan terus bertanya-tanya apakah mereka telah membuat pilihan yang tepat. "Dan perasaan [mempertanyakan pilihan] jelas tak baik jika dipelihara," ujar Lee.

Lee menyarankan untuk mengeksplorasi hubungan secara terbuka. Jika ternyata si dia bukan pilihan yang tepat, jauhkan diri secara bertahap.

[Gambas:Video CNN] (asr/asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER