Gerombolan Serigala Datangi Taman Kota Israel

CNN Indonesia
Jumat, 17 Apr 2020 09:13 WIB
In this Friday, April 10, 2020 photo, a pack of jackals drink water from a puddle at Hayarkon Park in Tel Aviv, Israel. With Tel Aviv in lockdown due to the coronavirus crisis, the park is all but empty. This has cleared the way for packs of jackals to take over this urban oasis as they search for food. (AP Photo/Oded Balilty)
Gerombolan serigala di Taman Hayarkon, Tel Aviv, Israel. (AP/Oded Balilty)
Jakarta, CNN Indonesia -- Setiap musim semi, Taman Hayarkon di Tel Aviv, Israel, ramai dengan orang-orang yang sedang jogging, anak-anak yang sedang bermain, dan pasangan muda yang sedang piknik.

Saat ini, satu-satunya pengunjung taman adalah gerombolan serigala.

Ketika Tel Aviv terkunci karena pandemi virus corona, taman luas itu kosong melompong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepinya taman menjadi kesempatan bagi gerombolan serigala untuk mengambil alih oase yang berada di jantung kota ini.

Gerombolan serigala datang tepat sebelum malam tiba. Sementara mereka terlihat seperti sedang bersenang-senang, berbaring di rumput dan mengejar satu sama lain, Zvi Galin, direktur departemen kedokteran hewan Tel Aviv, mengatakan bahwa mereka mati-matian mencari makanan.

Dia mengatakan serigala adalah "pemulung" yang biasanya hidup di tepi taman dan hidup dari sisa makanan yang ditinggalkan manusia.

Sekarang taman, seperti sebagian besar kota, hampir kosong, dan hewan pemalu itu mendatangi tempat terbuka, mencapai daerah yang biasanya jarang mereka datangi untuk mencari makanan.

"Mereka tidak punya makanan, jadi mereka datang sedikit lebih awal dan mereka akan menempuh jarak yang lebih jauh untuk mencari makanan," kata Galin.

Kawasan lain di Israel juga sudah mulai didatangi kawanan hewan liar.

Di Haifa, babi hutan terlihat di jalan-jalan kota. Ibex, atau kambing gunung liar, telah mengambil alih trotoar di kota resor Laut Merah Eilat.

Galin memperkirakan sekitar 100 serigala tinggal di Hayarkon Park. Dia mengatakan mereka takut pada orang dan biasanya cenderung menjaga jarak.

Namun, baru-baru ini, orang-orang meninggalkan makanan anjing untuk mereka yang langsung habis disantap.

Tapi Galin mengatakan sebaiknya orang tidak memberi makan serigala, karena mereka bisa terbiasa bergaul dengan manusia dan menjadi agresif jika mereka tidak diberi makan.

"Orang-orang harus mengerti bahwa mereka bisa ketergantungan terhadap manusia," kata Galin.

(ap news/ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER