Cara Tepat Memakai Face Shield Agar Tak Terkontaminasi Virus

CNN Indonesia
Jumat, 24 Jul 2020 09:30 WIB
ilustrasi face shield
Ilustrasi: Sebagaimana pemakaian masker, face shield pun harus digunakan dengan tepat. Jangan sampai pemakaiannya justru mendatangkan virus atau jadi sarang kuman. (Foto: iStockphoto/Capuski)
Jakarta, CNN Indonesia --

Selain masker, face shield atau pelindung wajah juga digunakan sebagai 'tameng' tambahan menangkal virus corona. Sebagaimana pemakaian masker, penggunaan face shield juga harus dipastikan terpasang dengan benar agar tidak terkontaminasi virus atau justru menjadi sarang kuman.

Face shield dipakai untuk melindungi wajah termasuk area bibir yang ditutup masker dan juga mata dari paparan virus dan bakteri.

Berikut cara memakai face shield yang benar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Tetap memakai masker

Saat memakai face shield, masker harus tetap digunakan. Memakai face shield saja, tanpa memakai masker justru dapat meningkatkan risiko terinfeksi virus corona karena bagian mulut dan hidung tidak tertutup sepenuhnya.

Studi menunjukkan menggunakan masker efektif mencegah Covid-19. Sedangkan menggunakan masker ditambah dengan face shield akan semakin meningkatkan efektivitas pencegahan dari virus corona.

2. Tidak menyentuh bagian depan face shield

Saat memakai face shield, jangan menyentuh bagian depan. Bagian depan face shield merupakan bagian yang kontak langsung dengan udara luar. Kuman dan bakteri otomatis bakal langsung hinggap di bagian tersebut.

Oleh karena itu jangan sentuh bagian depan face shield karena dapat membuat kuman yang hinggap menyebar ke tempat lain.

Student in a protective mask and a face shield sits, maintaining social distancing and partitioned spaces at Samkhok School in Pathum Thani, outside Bangkok, Wednesday, July 1, 2020. Thailand has begun a fifth phase of relaxations of COVID-19 restrictions, allowing the reopening of schools and high-risk entertainment venues such as pubs and massage parlors that had been shut since mid-March. (AP Photo/Sakchai Lalit)Ilustrasi: Sisi depan face shield adalah bagian yang mungkin lebih banyak terkontaminasi virus, bakteri atau kuman lantaran langsung berdepan-depan dengan mikroorganisme. Karena itu hindari menyentuh bagian depan face shield. (Foto: AP/Sakchai Lalit)

3. Buka face shield dengan benar

Bukalah face shield dengan tahapan yang benar. Bukan dengan menyentuh bagian depan, melainkan dengan menyentuh bagian gagang agar tangan tak terkontaminasi virus dari bagian depan face shield.

4. Kurangi melepas face shield

Kurangi aktivitas melepas dan memakai kembali face shield. Semakin sering Anda membuka lalu memakai kembali maka akan membuat risiko penularan meningkat.

5. Tidak meletakkan face shield sembarangan

Simpan face shield dengan saksama. Jangan meletakkan face shield sembarangan setelah tidak digunakan. Pastikan tempat penyimpanan face shield sudah bersih agar tak ada bakteri dan virus yang menempel.

6. Bersihkan face shield

[Gambas:Instagram]

Selalu bersihkan face shield sebelum dan setelah digunakan. Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit (Komite PPI RS) RSCM melalui akun instagram menyarankan untuk membersihkan face shield dengan menggunakan alkohol 70 persen.

Membersihkan face shield juga bisa dilakukan dengan detergen dan air, lalu dikeringkan.

Ikuti cara memakai face shield yang benar agar mengurangi risiko terkena virus corona atau Covid-19.

(ptj/nma)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER