Agar tidak tampil biasa saja saat memakai masker selama pandemi virus Corona. Produsen masker asal Jepang, Mask.com menawarkan masker bertahtakan berlian dan mutiara seharga ratusan juta rupiah.
Dilansir dari laman South China Morning Post pada Minggu (29/11), "masker sultan" tersebut diproduksi hasil kerjasama dengan produsen pakaian bernama Cox.
Masing masker mewah bertahtakan berlian dan mutiara tersebut dibanderol seharga US$9.600 atau sekitar Rp135,6 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk masker beraksen berlian, Cox menambahkan berlian 0,7 karat dan taburan 300 biji kristal Swarovski.
Sementara untuk desain lain Cox menambahkan 330 butir mutiara Akoya yang terkenal di Jepang.
Pihak Mask.com mengatakan desain masker dengan hiasan mutiara dan berlian tersebut diharapkan dapat meningkatkan semangat orang untuk selalu memakai masker.
"Semua orang kini sedang mengalami masa sulit karena virus Corona dan semoga masker cantik ini dapat membuat mereka merasa lebih baik," kata Azusa Kajitaka, karyawan Mask.com di Tokyo.
"Industri perhiasan dan pakaian kini sedang terpuruk karena pandemi Covid-19 dan ini adalah salah satu upaya kami untuk membangkitkan sektor tersebut," tambahnya.
Selain memasarkan masker mewah tersebut di secara online, Maks.com juga bekerjasama dengan jaringan grup ritel Aeon, untuk menawarkan produk ini di enam lokasi di Jepang sejak pada September lalu.
Selama pandemi Covid-19 perusahaan ini telah memproduksi lebih dari 200 jenis masker dengan harga bervariasi mulai dari 500 yen atau sekitar Rp67 ribu.
Meski tampilan luarnya tampak cantik, namun hal tersebut tidak langsung membuat masker ini laris di pasaran. Beberapa pembeli mengaku bingung mencari padanan outfit yang sesuai.
"Jika saya memakai masker ini, saya harus memakai pakaian yang sesuai, jadi menurut saya ini agak sedikit berlebihan untuk memakainya keluar," kata seorang warga.
Namun masker mewah dari Jepang ini dinilai masih belum bisa menandingi masker termahal di dunia buatan perusahaan perhiasan Yvel dari Israel.
Perusahaan yang didirikan Isaac Levy itu meluncurkan masker berhias emas 18 karat seberat 250 gram dengan harga fantastis mencapai US$1,5 juta atau mencapai Rp 21 miliar.
(nly/ard)