Hotel Luar Angkasa Dijadwalkan Buka pada 2027

CNN Indonesia
Senin, 08 Mar 2021 16:52 WIB
Bangun tidur atau sarapan dengan pemandangan luar angkasa sudah pasti bisa dilakukan di hotel luar angkasa ini.
Rancangan awal hotel luar angkasa pertama di dunia, Voyager Station. (Tangkapan layar youtube The Gateway Foundation)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jika pemandangan pantai atau gunung dari jendela kamar hotel menjadi hal yang terlalu biasa bagi Anda, berarti Anda harus siap-siap menabung, karena hotel di luar angkasa akan dibuka pada tahun 2027.

Sejak tahun 2019, perusahaan asal California, Gateway Foundation, mengumumkan rencana untuk membuka hotel berkonsep kapal pesiar yang bisa melayang di atas atmosfer bumi.

Kemudian dinamakan Stasiun Von Braun, konsep hotel futuristik ini - yang terdiri dari 24 modul yang dihubungkan oleh poros elevator yang membentuk roda berputar yang mengorbit Bumi - dijadwalkan akan beroperasi penuh pada tahun 2027.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa tahun kemudian, hotel tersebut memiliki nama baru, Voyager Station, dan akan dibangun oleh Orbital Assembly Corporation, sebuah perusahaan konstruksi baru yang dijalankan oleh mantan pilot John Blincow, yang juga mengepalai Gateway Foundation.

Dalam wawancara baru-baru ini dengan CNN Travel, Blincow menjelaskan telah terjadi beberapa penundaan terkait Covid-19, tetapi pembangunan hotel luar angkasa diharapkan akan dimulai pada tahun 2026, dan persinggahan di luar angkasa dapat menjadi kenyataan pada tahun 2027.

"Kami sedang berusaha untuk membuat buat publik menyadari bahwa zaman keemasan perjalanan luar angkasa akan segera tiba. Tak lama lagi," kata Blincow.

Konsep futuristik

Fasilitas dan layanan dalam hotel itu diperkirakan mungkin tak jauh berbeda dengan hotel yang menjejak di Bumi, hanya saja pemandangannya cukup futuristik.

Ketika desain awal dipamerkan beberapa tahun lalu, Tim Alatorre, arsitek desain senior di Orbital Assembly Corporation mengatakan kepada CNN Travel bahwa estetika hotel "terinspirasi" oleh film Stanley Kubrick "2001: A Space Odyssey" - yang disebutnya "seolah cetak biru tentang apa yang tidak boleh dilakukan."

"Saya pikir tujuan Stanley Kubrick adalah untuk menyoroti kesenjangan antara teknologi dan manusia, dan karenanya, dengan sengaja, dia membuat stasiun dan kapal menjadi sangat steril dan bersih."

Sebaliknya, Alatorre dan timnya ingin membawa "sepotong Bumi" ke luar angkasa melalui kamar suite yang hangat serta bar dan restoran yang apik.

Para tamu mungkin berada di luar angkasa, tetapi mereka masih dapat menikmati tempat tidur dan kamar mandi biasa.

Tapi hal itu tidak berarti bahwa hotel akan mengabaikan pengalaman baru berada di luar angkasa. Ada rencana untuk menyajikan "makanan luar angkasa" tradisional - seperti es krim kering beku - di restoran hotel.

Ditambah akan ada kegiatan rekreasi yang membuat tamu berpikir "ini tak dapat dilakukan saat di Bumi," kata Alatorre.

"Karena bobotnya yang ringan dan gravitasi yang berkurang, Anda akan bisa melompat lebih tinggi, bisa mengangkat benda, bisa berlari dengan cara yang tidak bisa Anda lakukan di Bumi."

Mengintip Suasana Hotel Luar Angkasa Pertama di Dunia

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER