Anda mungkin terbiasa tidur siang karena sudah dilakukan sejak kecil. Padahal tak semua orang dewasa butuh tidur siang.
Tidur siang pada anak memang dibutuhkan untuk membantu tumbuh kembang. Pada anak ada growth hormon yang akan terbentuk ketika tidur siang. Sedangkan tidur siang pada orang dewasa biasanya dilakukan karena kurang mendapat tidur di malam hari sehingga mengantuk saat tengah hari.
Tidur siang juga beda dengan power nap. Istilah tidur siang lebih merujuk pada tidur panjang di siang hari karena tak bisa tidur cukup di malam hari. Biasanya orang yang bekerja shift malam akan lebih sering melakukan tidur siang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara power nap lebih kepada tidur singkat di siang hari. Tujuannya adalah agar otak kembali berkonsentrasi. Menurut Dharmawan, power nap tak diperlukan jika telah mendapat tidur malam yang cukup. Sebabnya, otak telah beristirahat cukup dan bisa berkonsentrasi seharian.
"Power nap itu konsepnya untuk orang sibuk yang kerja sampai malam, sehari gak dapat tidur 8 jam, maka dia butuh istirahat sebentar 20 menit untuk menyegarkan kembali otak," kata Dharmawan.
Power nap sejatinya hanya dilakukan dalam waktu singkat. "Paling lama satu jam," ucapnya.
Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di European Society of Cardiology pada 2020, power nap terlalu lama bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan.
Analisis yang dilakukan kepada 313.651 peserta menemukan bahwa tidur siang lebih dari 60 menit dikaitkan dengan risiko 30 persen lebih besar dari kematian, dan kemungkinan penyakit jantung 34 persen.
"Tidur siang singkat kurang dari 60 menit tidak berisiko mengembangkan penyakit kardiovaskular," kata salah satu peneliti, Dokter Zhe Pan dari Guangzhou Medical University.
Selain itu, power nap yang terlalu lama menandakan seseorang kurang tidur di malam hari. Padahal kurang tidur menyebabkan tubuh kelelahan karena tidak beristirahat dengan baik, akibatnya metabolisme terganggu, sulit fokus, hingga meningkatkan serangan jantung.
Power nap singkat memang bisa mengembalikan konsentrasi. Namun tak setiap orang membutuhkan power nap, terutama jika sudah mendapat tidur malam yang cukup.
"Lagian gak setiap orang bisa langsung tidur pulas sampai fase 4 tadi hanya dalam waktu 20 menit," kata Dharmawan.
(mel/chs)