Buah kiwi mengandung serat alami, tinggi vitamin C, antioksidan, dan kadar serotonin. Kesemuanya itu dapat meningkatkan rasa kenyang sekaligus membantu meningkatkan kualitas tidur.
Jika Anda mengalami insomnia, bisa coba mengonsumsi 1-2 buah kiwi ukuran sedang setidaknya satu jam sebelum tidur.
Selain itu, kiwi bermanfaat baik bagi kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan menurunkan kadar kolesterol.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Buah yang sering dijadikan garnis pada tart ini ternyata mengandung manfaat untuk diet dan kualitas tidur yang lebih baik.
Buah ceri memiliki kadar triptofan dan anthocyanin tinggi, yang membantu tubuh memproduksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.
Bagi Anda yang sedang menurunkan berat badan, makan ceri bisa jadi camilan buah yang tepat karena rendah kalori, gula, dan glikemik sehingga aman dari lonjakan gula darah.
Pada satu cangkir ceri sekitar 150 gram hanya mengandung kurang dari 100 kalori dan 3 gram serat, yang akan membuat perut merasa kenyang lebih lama.
![]() |
Stroberi adalah buah rendah kalori, yang turut menyediakan serat dan vitamin C yang bermanfaat bagi kesehatan. Pada satu cangkir stroberi atau setara 166 gram, hanya mengandung 53 kalori.
Dengan nilai kalori itu, Anda bahkan bisa menikmati sampai 2 kali sajian untuk dimakan malam hari tanpa takut berat badan naik.
Stroberi juga kaya antioksidan yang dipercaya mampu mengurangi stres fisik yang dirasakan tubuh sehingga lebih rileks dan tidur makin nyenyak.
Baca juga:5 Buah Berair yang Bagus untuk Diet |
![]() |
Buah yang cocok dimakan malam hari terakhir adalah pepaya. Buah sepanjang musim ini bagus untuk menjaga kesehatan pencernaan, mencegah sembelit, serta efektif menurunkan berat badan, mengutip NDTV.
Pepaya juga merupakan buah tinggi vitamin C yang punya peran ganda, yakni dibutuhkan dalam proses pembakaran lemak dan juga membantu meningkatkan produksi serotonin yang bisa mengurangi insomnia.
(fef)