7 Penyebab Kotoran Telinga Lebih Banyak dari Biasanya

CNN Indonesia
Sabtu, 28 Agu 2021 15:06 WIB
Berikut tujuh penyebab kotoran telinga lebih banyak dari biasanya.
Berikut tujuh penyebab kotoran telinga lebih banyak dari biasanya. (iStockphoto/solidcolours)
Jakarta, CNN Indonesia --

Telinga kerap jadi area yang jarang diperhatikan. Perhatian Anda sudah pasti tersedot pada wajah dengan rangkaian langkah perawatannya.

Anda baru sadar ada telinga yang perlu perhatian setelah mendapati kotoran telinga yang lebih banyak dari biasanya. Sebagaimana dilansir Very Well Health, kotoran telinga (earwax) merupakan zat yang terbentuk dari sekresi kelenjar sebaceous dan ceruminous pada saluran telinga.

Sekresi kelenjar kemudian bercampur dengan kulit yang terkelupas, bakteri kulit normal dan air yang terperangkap di saluran telinga. Sangat normal terdapat kotoran telinga dan elemen ini juga memiliki manfaat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena berbagai hal, kotoran telinga bisa lebih banyak dari biasanya bahkan kondisi ini tak jarang mengganggu fungsi telinga. Berikut tujuh penyebab kotoran telinga lebih banyak dari biasanya.

1. Infeksi

Kotoran telinga yang lebih banyak dari biasanya bisa diakibatkan infeksi telinga. Yin Ren, dokter spesialis THT di The Ohio State University Wexner Medical Center, mengungkapkan kadang orang bingung membedakan infeksi atau tumpukan kotoran telinga.

Keduanya menimbulkan sensasi yang kurang lebih serupa yakni kesulitan mendengar dan seperti ada yang tersangkut. Namun ada satu perbedaan nyata.

"Kotoran telinga hampir selalu tidak menimbulkan rasa sakit, sementara infeksi telinga terasa sakit dan menghasilkan drainase yang berbau busuk," jelas Yin Ren mengutip dari LiveStrong.

2. Iritasi akibat penggunaan ear buds atau alat bantu dengar

Tanpa Anda sadari, penggunaan ear buds atau earphone berkontribusi pada pembentukan kotoran telinga. Yin Ren berkata penggunaan alat ini mengakibatkan pemecahan sel kulit pada telinga dan memicu penumpukan kotoran telinga.

Sering menggunakan ear buds atau earphone juga akan mendorong kotoran telinga masuk ke saluran telinga dan menimbulkan sumbatan serta masalah pendengaran.

"Jika Anda terus memakai ear buds selama berjam-jam, alat ini akan menghambat proses pengeringan kotoran telinga," kata Zan Mra, spesialis THT di Mount Sinai Hospital, New York City.

Masalah serupa pun bisa timbul dari penggunaan alat bantu dengar (hearing aid). Saat penggunaannya tidak pas, alat akan terus bergesekan dengan telinga dan timbul iritasi.

Simak sejumlah penyebab lain kotoran telinga lebih banyak dari biasanya di halaman berikut.

Penggunaan cotton bud

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER