5 Tips Bercinta Anti-Hambar di Tengah 'Kejar Setoran' Ingin Punya Anak
Mau tak mau, hubungan seks yang dilakukan karena ingin memiliki momongan kadang kala terasa seperti 'kejar setoran'.
Karena memiliki tujuan pasti, seks pun jadi terjadwal sehingga harus rajin mengecek jadwal ovulasi. Di periode ovulasi inilah, biasanya pasangan disarankan untuk meningkatkan frekuensi bercinta, padahal mood tidak selalu mendukung.
"Kami memiliki gagasan bahwa seks harus spontan, tetapi tidak ada yang salah dengan penjadwalan. Yang penting adalah apa yang Anda lakukan saat bercinta," ujar terapis seks, Adrienne Bairstow, seperti dikutip Today's Parent.
Berikut beberapa trik bercinta agar tak lagi hambar.
1. Membangun antusiasme
Cheryl McMeeken, terapis seks dan hubungan di Calgary, menyebut bahwa seks yang terjadwal perlu dilihat sebagai kesempatan untuk membangun antusiasme.
"Seks yang direncanakan bisa menjadi hal yang hebat karena memberi kita sesuatu untuk dinanti-nantikan," ujar McMeeken.
Di hari H, tinggalkan lembaran pesan manis di meja kerja atau kirim teks dan foto seksi. Dijamin, ini membuat pasangan begitu menantikan jam pulang kerja dan segera memeluk Anda.
2. Kencan lagi
Persiapan memiliki anak memang memerlukan biaya besar. Mungkin Anda dan pasangan sampai harus berpikir dua kali untuk jalan-jalan atau staycation seperti dulu.
Namun, Anda tetap disarankan untuk menyediakan waktu kencan layaknya Anda masih berpacaran. Nikmati waktu ngobrol ngalor-ngidul di luar topik kehamilan sambil menikmati makanan lezat berdua bersama pasangan.
3. Me time
Percik cinta dan semangat kala berpacaran dulu memang menyenangkan. Namun, ketika sudah menikah, percikan ini terasa berbeda.
Sebenarnya percikan ini bisa muncul lagi ketika Anda mau menyediakan waktu untuk diri sendiri.
Selama me time, fokus pada kebutuhan diri Anda, mulai dari melakukan hobi, kegiatan-kegiatan yang menyenangkan, dan merawat diri.
"Sulit untuk memberikan diri Anda kepada pasangan ketika Anda tidak punya waktu untuk diri sendiri," kata Laurie Watson, terapis seks, seperti dikutip dari The Bump.
4. Foreplay lebih lama
Kehamilan hanya bisa terjadi saat ada penetrasi. Namun, bukan berarti porsi foreplay berkurang dan kurang mendapat perhatian.
Foreplay bisa dimulai sejak Anda dan pasangan bangun tidur. Bangun mood yang baik di pagi hari, misal dengan menyapa mesra pasangan sambil mendaratkan ciuman di kening atau membuatkan sarapan.
Tingkatkan intensitasnya saat pasangan sudah di rumah. Tak ada salahnya mengenakan lingerie yang lama tersimpan di lemari dan mulailah eksplorasi.
5. Ganti lokasi
Karena sudah nyaman dengan posisi seks biasanya, kadang para pasangan enggan mencoba hal baru, apalagi saat tujuan sudah jelas untuk memiliki momongan.
Hanya saja, Anda tak harus pasrah dengan aktivitas seks yang itu-itu saja. Coba ganti lokasi bercinta, misalnya di kamar mandi atau sofa ruang tengah.
(els/asr)