Belakangan ini kualitas udara di sejumlah wilayah tengah mengkhawatirkan. Mengacu pada laman IQAir, indeks kualitas udara di kedua wilayah tersebut menunjukkan indikasi tidak sehat.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan paru-paru. Salah satunya adalah menerapkan kebiasaan gaya hidup sehat seperti berhenti merokok dan menghindari polusi udara.
Kualitas udara yang buruk bisa berdampak pada kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, polusi udara membunuh sekitar tujuh juta orang di seluruh dunia setiap tahunnya. Polusi udara bisa memicu sejumlah penyakit seperti infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), pneumonia, hingga kanker.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dengan menerapkan kebiasaan sehat tertentu, Anda dapat menjaga kesehatan paru-paru dengan lebih baik dan menjaganya agar tetap bekerja secara optimal bahkan hingga usia lanjut.
Melansir berbagai sumber, berikut kebiasaan untuk menjaga paru-paru tetap sehat.
Olahraga merupakan kunci dari berbagai aspek kesehatan, termasuk bagi kekuatan paru-paru. Mengutip Real Simple, latihan kardiovaskular adalah cara terbaik untuk menjaga kesehatan paru-paru dan hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 20-30 menit sehari.
Jika 20-30 menit mungkin terdengar terlalu berlebihan, Anda bisa memulai dengan berjalan kaki. Pakar kesehatan menyebut berjalan kaki adalah bentuk latihan kardiovaskular yang bagus dan membantu mencapai bagian yang lebih dalam dari paru-paru.
![]() |
Tak hanya untuk kesehatan tulang, vitamin D juga dikenal penting untuk kesehatan paru-paru. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D dapat menyebabkan defisit pada fungsi paru-paru dan mengubah struktur.
Berjemur dan mendapatkan paparan cahaya matahari adalah salah satu cara terbaik untuk mendapatkan asupan vitamin D.
Selain berjemur, Anda juga bisa mendapatkan vitamin D dari ikan berlemak, kuning telur, dan keju.
Simak kebiasaan yang menjaga paru-paru tetap sehat lainnya di halaman berikutnya..