FILM ANIMASI

Animasi Rusia Lain Siap Gusur 'Masha & The Bear'

CNN Indonesia
Jumat, 12 Des 2014 13:34 WIB
Selain Masha & The Bear menurut Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia banyak film animasi Rusia lain yang juga menarik.
Masha & The Bear. (mashabear.com)
Jakarta, CNN Indonesia -- Begitu populernya film animasi Masha and the Bear di Indonesia membuat Rusia, selaku produsennya, berharap untuk dapat memperkenalkan film animasi lain yang juga cukup terkenal.
 
Menurut Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, Mikhail Galuzin, film animasi Rusia sangat banyak sekaligus menarik dan menghibur.
 
"Tidak hanya Masha and The Bear, kami juga punya satu film animasi yang lucu yaitu Cheburashka," ujar Galuzin tentang karakter yang ditulis Eduard Uspensky, sejak 1966.
 
Cheburashka merupakan figur tikus kecil berwarna cokelat berkuping lebar--bahkan sama lebar dengan kapalanya. Figur ini disebut-sebut mirip tokoh animasi Mickey Mouse kreasi Walt Disney dari AS.
 
Dalam film animasi lucu ini, Cheburashka, yang di Inggris dikenal dengan nama Topple, berteman dengan seekor buaya bernama Gena.
 
"Selain itu ada pula film animasi yang mengisahkan dua hewan simbolis, serigala dan kelinci," ujar Galuzin menambahkan. Keduanya saling bersaing dalam kehidupan sehari-hari.
 
Hewan serigala di Rusia memiliki arti simbolis, yaitu kelicikan dan jahat. Sementara hewan kelinci adalah simbol kecerdikan dan baik hati.
 
Galuzin berharap pasar industri perfilman terutama film animasi Rusia dapat lebih dikenal di Indonesia. Industri animasi di Rusia sendiri sebenarnya booming, tapi daya ekspornya lemah.

Sebagaimana pernah dilansir Variety, Rusia saat ini memiliki sekurangnya tiga studio animasi besar, yaitu Melnitsa Animation Studio, Riki Productions dan Wizart Animation.

Selain judul-judul film animasi yang telah disebutkan di atas, Rusia masih punya belasan lainnya, antara lain Space Dogs: Family, Lucky, dan Kikoriki, yang siap diangkat ke layar lebar dengan teknologi 3D berjudul Kikoriki: Legend of the Golden Dragon pada musim gugur 2015.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini, animasi Rusia hanya diedarkan untuk pasar lokal. Namun menurut konsultan tayangan hiburan untuk anak-anak Christophe Erbes, lima tahun belakangan ini sineas Rusia sudah berpikir soal ekspor.

"Sineas Rusia sadar, film animasi seperti The Simpson dan SpongeBob punya pengaruh dan laku dijual. Jadi mereka pun siap mengembangkan industri animasinya," kata Erbes. Menurut Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, Mikhail Galuzin, film animasi Rusia sangat banyak sekaligus menarik dan menghibur.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER