Jakarta, CNN Indonesia -- Tak seperti judulnya,
MARS, film terbaru Acha Septriasa bukan syuting di Mars atau meminta bantuan NASA seperti
The Martian. Film
MARS yang disutradarai Sahrul Gibran itu justru mengambil lokasi syuting di London, Inggris.
Dalam konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (21/10) Gibran bercerita, salah satu lokasi pengambilan gambar filmnya sama seperti
Harry Potter. Yakni, di perpustakaan tertua Universitas Oxford, Bodleian Oxford.
Dalam film Harry Potter, perpustakaan yang berdiri sejak 1602 dan menyimpan sekitar delapan juta naskah kuno itu digunakan sebagai bagian dalam Hogwarts, sekolah sihir tempat belajar Harry Potter (Daniel Radcliffe).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai bintang utama, Acha mengaku senang bisa berakting dengan latar belakang perpustakaan megah tersebut. Apalagi ia sempat berpidato kelulusan di Oxford. Gibran menceritakan, bintang
99 Cahaya di Langit Eropa itu sempat gemetaran.
Selain Perpustakaan Bodleian,
MARS juga mengambil gambar di Sheldonian Theatre Oxford. Teater itu juga pernah digunakan sebagai lokasi syuting
X-Men: First Class. Film tentang pendidikan itu juga syuting di jalanan sekitar Big Ben, yang dijadikan balapan Paul Walker dan Vin Diesel dalam
Fast and Furious.
Menurut produser
MARS Andy Shafik, tidak mudah mengambil gambar di lokasi syuting yang juga pusat destinasi wisatawan. Banyak orang yang sering menghalangi proses pengambilan gambar.
"Kalau mau syuting di Big Ben kami harus meminta izin tiga bulan sebelumnya," Gibran mengatakan. Ia pun melanjutkan, "Tempat itu sangat ramai dikunjungi turis, jadi terkadang mereka menghalangi pengambilan gambar."
Selain
Harry Potter, Fast and Furious, dan
X-Men: First Class, MARS juga syuting di tempat yang sama seperti dalam film
Narnia.
(rsa/vga)