Lima Gerai Indie untuk Berburu Musik di Jakarta

Fadli Adzani | CNN Indonesia
Jumat, 06 Nov 2015 14:43 WIB
Kalau gerai musik besar seperti Disc Tarra dan Aquarius tutup, penikmat musik masih punya pilihan berburu rekaman fisik, di gerai-gerai independen.
Masih banyak yang mencari rekaman fisik. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar penutupan Disc Tarra yang mencuat pada Rabu (4/11) lalu, langsung menjadi perbincangan hangat di Twitter. Banyak kalangan yang menyayangkan. Masyarakat kebingungan harus ke mana untuk membeli album musik fisik, seperti CD atau kaset.

Namun pengamat musik sekaligus promotor konser Rock in Celebes, Ardi Chambers optimistis itu bukan "kiamat" bagi dunia musik. Musisi masih banyak yang merilis album fisik. Pun penikmat masih banyak yang mencari rekaman fisik sebagai koleksi.

Penutupan toko hanya masalah bisnis. Kalau toko musik besar makin berkurang, masih ada gerai-gerai independen yang bisa dijadikan alternatif. Mereka mampu bertahan di tengah kerasnya persaingan bisnis di Indonesia. Meskipun, tokonya tak sebesar Disc Tarra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


HALAMAN:
1 2 3 4 5 6
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER