Jakarta, CNN Indonesia -- Tokyo Ska Paradise, kelompok musik ska dari Tokyo, Jepang, bakal menghangatkan perhelatan Java Jazz Festival (JJF) 2016 di JIEXpo Kemayoran, Jakarta, pada malam ini, Jumat (4/3).
Selain ingin memamerkan lagu-lagu mereka, grup musik yang beranggotakan sepuluh orang itu juga mengaku ingin sekali menonton Sentimental Moods, kelompok musik Ska dari Jakarta, yang sempat tampil di acara
CNN Indonesia Music at Newsroom beberapa waktu yang lalu.
"Ini adalah keempat kalinya kami ke Jakarta, kami ingin sekali main di sini setiap hari!" kata sang gitaris, Takashi Kato, ketika diwawancarai oleh
CNN Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami dengar ada grup musik ska bernama Sentimental Moods di sini, kami juga sangat ingin menonton mereka," lanjutnya.
Selain itu, Takashi menyatakan kalau perkembangan musik ska di Asia, terutama Indonesia, telah memperlihatkan kemajuan yang mengagumkan.
Walaupun terbilang lambat, dunia ska di Indonesia terus melahirkan nama-nama baru.
"Perkembangan musik ska di sini sangat bagus, begitu pula di Asia," ujarnya.
Hubungan Tokyo Ska Paradise dengan Indonesia sudah terbilang dekat. Sekitar 20 tahun lalu, mereka mengaku pernah mendendangkan lagu
Bengawan Solo di Jepang.
Ternyata, lagu
Bengawan Solo yang menceritakan tentang Sungai Solo itu sangat digemari di kampung halaman mereka. Bahkan, musisi bossanova Lisa Ono, pun pernah menyanyikan ulang lagu itu.
"Kami ingin memainkan lagu
Bengawan Solo. Tak hanya itu, kami juga penggemar Elvie Sukaesih!" ujar Takashi.
"Di JJF 2016 kami ingin kembali berkenalan dengan banyak orang, sekaligus menghibur mereka," lanjutnya menutup pembicaraan.
Tidak hanya hari ini, Tokyo Ska Paradise juga akan tampil di hari kedua JJF 2016, yang akan dihelat pada Sabtu (5/3) malam.
(ard)