Album Jay Z Mendadak Hilang dari 'Peredaran'

Andika Putra | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mar 2016 06:30 WIB
Jay Z menarik album-albumnya dari semua layanan musik streaming lain dan memusatkannya pada bisnis sendiri, Tidal.
Jay Z menghilangkan albumnya dari layanan streaming lain selain Tidal. ( REUTERS/Mario Anzuoni)
Jakarta, CNN Indonesia -- Album musik Jay Z mendadak hilang dari "peredaran." April lalu, album debutnya yang berjudul Reasonable Doubt hilang dari Spotify. Beberapa bulan belakangan, giliran album ke-tiganya yang berjudul Blueprint yang "hilang."

Mengutip Pitchfork, kedua album itu juga tidak bisa ditemukan di Apple Music, iTunes, maupun Amazon. Padahal situs-situs streaming dan aplikasi itu membuat bisnis musik semakin mudah, baik dari sisi musisi maupun penikmat musiknya.

Hanya dengan membayar sejumlah angka, penikmat bisa mendengarkan lagu dari berbagai musisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juru bicara Spotify menyampaikan pendapatnya mengenai hilangnya album Jay Z. Katanya, beberapa bulan terakhir album itu hanya tersedia di Tidal. "Kami berharap dia [Jay Z] bisa mengembalikan albumnya sehingga jutaan penggemarnya di Spotify dapat menikmati lagu itu lagi," kata jubir itu.

Menariknya, Tidal sejatinya merupakan situs musik streaming yang dimiliki Jay Z sendiri.

Masuk akal ketika Jay Z menghilangkan albumnya di layanan streaming lain dan memusatkannya di layanan musiknya sendiri. Jay Z memanfaatkan karyanya untuk mengajak penikmat musik mengunjungi Tidal. Bisnisnya pun akan berkembang.

Kegiatan bermusik memang menjadi bisnis menarik. Jay Z mengakuisisi Tidal sejak Maret 2015. Layanan berbasis langganan itu saat ini sudah memiliki lebih dari 25 juta lagu dan 85.000 video musik dari seluruh dunia di dalam basis datanya.

Tidal mengklaim sebagai layanan streaming musik yang membayar persentasi royalti paling tinggi bagi selebriti. Namun beberapa waktu lalu, Tidal sempat diprotes salah satu musisinya karena menjajakan lagu tanpa izin dan tak ada bayaran. (rsa)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER