Nia Dinata Gentar Menggarap Ulang Film 'Tiga Dara'

Andika Putra | CNN Indonesia
Kamis, 04 Agu 2016 12:11 WIB
Nia Dinata gentar membuat Tiga Dara versi reboot. Pasalnya, versi orisinal digarap oleh Usmar Ismail, sang Bapak Perfilman Indonesia.
Nia Dinata gentar membuat Tiga Dara versi reboot. Pasalnya, versi orisinal yang legendaris digarap oleh Usmar Ismail, sang Bapak Perfilman Indonesia. (CNNIndonesia/Endro Priherdityo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Urusan menggarap ulang film lawas (reboot) memang tidak mudah. Apalagi jika film terdahul mendapat apresiasi bagus pada masanya. Tentu banyak orang berharap film versi reboot bakal sama bagus dengan versi orisinal.

Bila Hollywood berhasil membuat film reboot—sebut saja Ghostbuster atau Planet of the Apes—maka tidak demikian Indonesia. Film Badai Pasti Berlalu versi reboot (2007) dinilai tak mampu menandingi kehebatan film berjudul sama versi orisinal (1977).

Maka tak heran bila sineas sekaliber Nia Dinata pun gentar membuat film Tiga Dara versi reboot. Pasalnya, Tiga Dara versi orisinal (1956) digarap oleh Usmar Ismail, sang Bapak Perfilman Indonesia yang memiliki pengaruh besar, dari Asia sampai Amerika.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau mau bikin film Tiga Dara yang persis itu berat," kata Nia, saat jumpa pers pemutaran film Tiga Dara orisinal hasil restorasi, di Jakarta pada Rabu (3/8). "Usmar Ismail kan legenda. Makanya aku bikin film Ini Kisah Tiga Dara yang terinspirasi dari Usmar." 

Tiga Dara versi orisinal direstorasi oleh S.A Films dengan melibatkan tim di beberapa negara. Rumah produksi ini pula yang menggagas Ini Kisah Tiga Dara untuk digarap Nia dan dibintangi aktor-aktor masa kini. Namun Ini Kisah Tiga Dara bukan reboot.

"Karakter juga beda, film Ini Kisah Tiga Dara di Maumere lokasinya. Film ini bukan remake tapi inspired by," kata Alex Sihar, produser S.A Films kepada CNNIndonesia.com di kesempatan berbeda, di Jakarta, baru-baru ini.

Diakui Alex, ada alasan di balik pemilihan Nia sebagai sutradara Ini Kisah Tiga Dara. Selama ini, Nia kerap membuat film tentang perempuan, antara lain Arisan dan Berbagi Suami. Maka Ini Kisah Tiga Dara yang sangat perempuan pas untuk Nia.

Nia sendiri sejak kecil menyukai film Tiga Dara. Ia pernah menonton film tersebut pada akhir pekan di TVRI bersama keluarga. Bahkan kakek Nia memiliki piringan hitam album soundtrack orisinal Tiga Dara produksi 1956.

Judul film garapan Nia, Ini Kisah Tiga Dara, dijumput dari salah satu lagu di film musikal Tiga Dara. Selain menjumput judul lagu, Nia juga menyelipkan pesan-pesan dalam film Tiga Dara di film Ini Kisah Tiga Dara.

"Dari kecil saya nonton, lagu Ini Kisah Tiga Dara yang paling saya ingat. Karya Saiful Bahri luar biasa," kata Nia yang pernah memakai lagu Pergi Tanpa Pesan dari film Tiga Dara yang dinyanyikan ulang oleh Sore untuk film Berbagi Suami."

Film Ini Kisah Tiga Dara dijadwalkan tayang pada 1 September 2016. Shanty Paredes, Tara Basro dan Tatiana Akman akan berperan sebagai tiga bersaudara. Ayah dan nenek mereka masing-masing diperankan oleh Ray Sahetapy dan Titiek Puspa.

Di antara ketiga aktor utama, hanya Shanty yang berprofesi sebagai penyanyi, sementara Tara dan Tatiana lebih dikenal sebagai aktris dan model. Namun bagi Nia, itu bukan masalah. Mereka tetap bisa bernyanyi sambil berakting dengan baik.

"Enggak ada tantangannya kalau pake semua aktor yang juga penyanyi. Saya mau buktiin kalau mereka bisa juga, dan mereka mau belajar. Itu juga sudah melewati casting dan mereka paling bagus chemistry-nya," Nia beralasan.

Sependapat dengan Nia, Alex juga menilai Tara dan Tatiana tetap tampil bagus walau bukan penyanyi profesional. "Menurut saya mereka main dengan bagus. Secara mengejutkan mereka bernyanyi dengan bagus."

Alex menambahkan bahwa film tersebut sudah mencapai tahap penyelesaian, kurang lebih sudah mencapai 85 persen. Alex yakin film tersebut akan berhasil karena bekerja sama dengan orang-orang yang hebat.

[Gambas:Youtube] (vga/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER