Pelaku 'Hollyweed' Ternyata 'Tangan Yesus'

CNN Indonesia
Selasa, 10 Jan 2017 19:56 WIB
Seorang seniman bernama panggung Jesus Hands menyerahkan diri kepolisi karena mengubah 'Hollywood' menjadi 'Hollyweed' tahun baru lalu.
Tanda 'Hollywood' belakangan 'diubah' menjadi 'Hollyweed.' (REUTERS/Carlo Allegri)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Los Angeles akhirnya menangkap seniman lokal yang diduga melakukan vandalisme terhadap papan Hollywood, Senin (9/1). Seniman itu yang diduga pada malam tahun baru lalu memanjat perbukitan Santa Monica dan membuat ‘Hollywood’ terlihat seperti ‘Hollyweed.’

Seperti diberitakan AFP, seorang pria 30 tahun bernama Zachary Cole Fernandez menyerahkan diri ke pihak berwajib sembari didampingi pengacara. Ia didakwa melakukan pelanggaran ringan. Namun, Fernandez kemudian dibebaskan, meski masih diminta hadir di persidangan.

Persidangan pertama untuk kasus itu, menurut juru bicara kepolisian, akan diselenggarakan pada 15 Februari mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Fernandez dikenal dengan nama panggung ‘Jesus Hands.’ Ia mengatakan, dirinya terinspirasi mengganti papan ‘Hollywood’ yang telah berdiri sejak 1920-an itu oleh hal sama yang pernah terjadi pada 1976. Saat itu, mahasiswa seni bernama Daniel Finegood juga mengubah ‘Hollywood’ menjadi ‘Hollyweed’ untuk proyek sekolahnya. Ia lalu mendapat nilai A.

Kepada Vice Fernandez mengatakan, ia dan rekannya melakukan riset sendiri untuk papan kebanggaan Los Angeles itu. Ia menghitung struktur bangunan dan bagaimana mengubah dua huruf O di antara W dan D, terlihat menjadi E. Ia menghabiskan waktu dua jam untuk mengubah 'Hollywood' menjadi 'ladang ganja.'

Sesuai dugaan, keinginannya mengubah itu didasari keputusan pemerintah setempat untuk melegalkan ganja dengan tujuan rekreatif. Meski palu sudah diketuk pada November, penjualannya baru legal pada Januari 2018.

"Saya sangat proaktif terhadap mariyuana," kata Fernandez mengakui. Ia pertama mengisap ganja pada usia 12 tahun. Fernandez bersama saudarinya lalu menggagas bisnis ganja untuk obat-obatan, namun akhirnya berhenti setelah dua tahun.

Kini saat ganja dilegalkan, ia ingin menciptakan diskusi dan perbincangan hangat di masyarakat. Meskipun untuk itu, ia harus naik tangga setinggi 20 kaki dan merelakan dirinya bergelantungan dengan tali untuk mengubah huruf O di papan 'Hollywood' terlihat seperti E.

"Terkadang, untuk menciptakan perbincangan Anda harus mau menerima konsekuensinya," tuturnya.

Fernandez hanya didakwa pelanggaran ringan—bukan vandalisme—kata polisi, karena ia tidak merusak maupun membahayakan tanda ‘Hollywood’ yang dahulu dibuat untuk papan iklan itu.

Meski begitu, anggota dewan Los Angeles David Ryu tetao ingin Fernandez dihukum berat.

Papan Hollywood pernah berkali-kali berganti nama.Foto: CNN Indonesia/Astari Kusumawardhani
Papan Hollywood pernah berkali-kali berganti nama.
“Tanda ‘Hollywood’ telah mengalami banyak perubahan selama bertahun-tahun, yang dibuat oleh mereka yang mencari ketenaran maupun keuntungan komersial,” katanya dalam pernyataan.

“Keisengan ini menguras sumber daya keamanan publik kita yang berharga, baik untuk menanggapi leluconnya maupun merespons meningkatnya keramaian dan percobaan meniru insiden itu,” ia melanjutkan. Selain ‘Hollyweed,’ tanda itu juga pernah diubah jadi ‘Holywood.’
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER